Bina Atlet Muda, PBSI Gandeng Malaysia  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Minggu, 5 April 2015 07:42 WIB

Pebulutangkis Indonesia, Tommy Sugiarto tertunduk usai dikalahkan oleh pebulutangkis asal Malaysia, Lee Chong Wei di finla tunggal putra Turnamen Badminton Malaysia Open Super Series 2014 di Kuala Lumpur, (19/1). REUTERS/Samsul Said

TEMPO.CO, Jakarta - Menurunnya performa atlet bulu tangkis nasional membuat pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) berfokus mencari cara menaikkan kembali prestasi olah raga yang mengharumkan Merah-Putih pada dekade 1980-an dan 1990-an tersebut.

Setelah tahun lalu melakukan kerja sama dengan Korea, PBSI kali ini meneken kesepakatan pembinaan atlet muda dengan Malaysia.

Di sela-sela pelaksanaan turnamen Malaysia Open 2015, PBSI menandatangani kerja sama dengan Asosiasi Badminton Malaysia atau Badminton Association of Malaysia (BAM), Sabtu, 4 April 2015. Kerja sama itu meliputi pertukaran atlet usia muda dan penelitian bersama guna peningkatan prestasi atlet.

Acara penandatanganan yang digelar di Stadion Putra, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, itu dihadiri Presiden BAM Tengku Mahaleel Tengku Ariff serta wakilnya, Norza Zakaria. Sedangkan PBSI diwakili Sekretaris Jendral Anton Subowo dan Kepala Sub-bidang Hubungan International Bambang Rudianto.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden BAM Tengku Mahaleel menjelaskan bahwa kerja sama antara BAM dan PBSI sekaligus menguatkan kerja sama pembinaan atlet usia muda yang telah disepakati oleh Malaysia dengan Korea serta Indonesia dengan Korea.

“Nanti pemain Malaysia bisa berlatih di Indonesia maupun Korea. Begitu pun pemain Indonesia maupun Korea, bisa berlatih di Malaysia,” ujar Tengku Mahaleel.

Senada dengan Mahaleel, Sekjen PBSI Anton Subowo berharap kerja sama antara Indonesia dan Malaysia, setelah sebelumnya dengan Korea Selatan, bisa menguntungkan semua pihak. “Malaysia selama ini bagus di tunggal, sedangkan Indonesia bagus di ganda. Kita bisa saling mengisi dalam hal ini. Apalagi dengan Korea yang terkenal cukup maju sport science-nya,” ujar Anton.

Bahkan, ke depan, Anton berharap ada turnamen persahabatan yang diikuti ketiga negara tersebut dengan pemain campuran. “Dalam turnamen itu nanti bisa dicampur pemain Indonesia dipasangkan dengan Korea atau dengan Malaysia. Dengan begitu, pemain junior kami harapkan bisa segera merasakan atmosfer pertandingan internasional,” kata Anton.

MASRUR (KUALA LUMPUR)

Berita terkait

Ikuti 4 Turnamen Tur Asia, Sabar / Reza Targetkan Bisa Masuk 20 Besar Ranking BWF

2 jam lalu

Ikuti 4 Turnamen Tur Asia, Sabar / Reza Targetkan Bisa Masuk 20 Besar Ranking BWF

Sabar / Reza mengincar kenaikan ranking BWF hingga 20 besar lewat tur Asia. Mereka akan mengikuti kejuaraan di Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Baca Selengkapnya

Sejarah Indonesia di Uber Cup dan Prestasi Pebulutangkis Putri

1 hari lalu

Sejarah Indonesia di Uber Cup dan Prestasi Pebulutangkis Putri

Indonesia berhasil mengukir sejarah meraih Piala Uber Cup pada 1975, 1994, dan 1996. Bagaimana prestasi pemin bulu tangkis putri

Baca Selengkapnya

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

1 hari lalu

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

Jonatan Christie selalu meraih kemenangan saat bertanding di Piala Thomas 2024 dari babak penyisihan grup hingga final.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

1 hari lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

2 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

2 hari lalu

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

Atlet tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi sorotan dalam gelaran Piala Uber 2024. Ia membuat He Bing Jiao kerepotan di babak final.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

2 hari lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

2 hari lalu

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Simak daftar juaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

2 hari lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

2 hari lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya