Kandas di Semifinal, Hendra/Ahsan Lebih Banyak Mati Sendiri

Reporter

Sabtu, 11 April 2015 18:04 WIB

Hendra Setiawan dan Muhammad Ahsan. Badmintonindonesia.org/Nafielah Mahmudah

TEMPO.CO, Singapura - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhenti di semifinal turnamen Superseries Singapura Terbuka 2015 setelah takluk di tangan Fu Haifeng/Zhang Nan, 21-18, 8-21 dan 17-21.

"Intinya tadi lebih banyak mati sendiri saja saya. Di angka-angka kritis dan bola-bola enak, saya malah mati sendiri," kata Hendra mengungkapkan penyebab kekalahannya.

Bermain di Singpore Stadium, Sabtu, 11 April 2015, Hendra/Ahsan sempat tertinggal 8-14 di awal game pertama. Namun, mereka berhasil mengejar ketertinggalan. Mereka bahkan mampu membalikan keadaan dan memenangkan game pertama.

Pada game kedua, kondisi yang sama terjadi lagi. Hendra/Ahsan kembali tertinggal cukup jauh 4-9. Akan tetapi, di game kedua ini, mereka tidak lagi bisa mengejar ketertinggalan seperti di game pertama. Alhasil, perolehan poin semakin tertinggal jauh. Pasangan Cina unggulan kelima itupun akhirnya mampu menutup game kedua dengan mudah.

"Di game kedua memang kami lepas, karena sudah terlalu jauh juga,” ujar Hendra.

Game ketiga, perolehan poin cukup ketat di awal. Namun, lagi-lagi, Fu/Zhang berhasil unggul jauh 16-8. Beruntung, Hendra/Ahsan mampu mendapat enam poin beruntun sehingga memperkecil ketertinggalan menjadi 16-14 sebelum akhirnya pasangan Cina yang bulan lalu menyingkirkan Hendra/Ahsan di All England ini dapat menyudahi pertandingan.

"Penampilan lawan sama saja, kami sering ketemu dan menang kalah," ujar Hendra. Kedua pasangan itu sudah sering berhadapan di beberapa kesempatan. Empat kali pertemuan terakhir mereka, rekornya masih sama 2-2. Namun, dengan kemenangan ini, mereka menjadi lebih unggul 3-2.

Ahsan tidak ingin larut dalam kesedihan. Ia lebih melihat kekalahan ini sebagai pemacu untuk berlatih lebih keras kagi. “Kami harus latihan lagi buat kedepannya, persiapan lagi lebih banyak, nggak usah terlalu dipikirin untuk kekalahan hari ini. Kami kalah tapi sudah berusaha maksimal juga. Kami evaluasi dan persiapan lagi,” kata Ahsan.

BADMINTON INDONESIA | RINA W

Berita terkait

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

2 jam lalu

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

Jonatan Christie selalu meraih kemenangan saat bertanding di Piala Thomas 2024 dari babak penyisihan grup hingga final.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

8 jam lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

23 jam lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

1 hari lalu

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

Atlet tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi sorotan dalam gelaran Piala Uber 2024. Ia membuat He Bing Jiao kerepotan di babak final.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

1 hari lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

1 hari lalu

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Simak daftar juaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

1 hari lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 hari lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

1 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

1 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya