Raih Medali Perak Olimpiade, Sri Wahyuni Dapat Beasiswa S-2

Reporter

Rabu, 10 Agustus 2016 16:13 WIB

Aksi atlet angkat beban asal Indonesia, Sri Agustiani dalam Olimpiade Rio di Rio de Janeiro, Brasil, 6 Agustus 2016. Sri berhasil menyumbangkan medali pertama bagi Indonesia di ajang kompetisi olahraga dunia ini. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Keberhasilan Sri Wahyuni merebut medali perak Olimpiade 2016 mendapat apresiasi dari kampus tempatnya belajar, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Rektor Universitas itu, Bambang Karsono, memuji mahasiwanya tersebut. "Dia anak yang hebat," kata Bambang, Rabu, 10 Agustus 2016.

Mahasiswi yang biasa disapa Yuni adalah mahasiswi fakultas hukum angkatan 2014 di kampusnya. Perempuan yang akan berusia 22 tahun pada 13 Agustus mendatang itu menyabet medali perak dari cabang olahraga angkat besi di Olimpiade Rio de Jeneiro, Brasil, akhir pekan lalu. "Saya salut, dia menorehkan prestasi buat bangsa ini," ujar pensiunan jenderal polisi ini.

Atas prestasinya itu, ucap Bambang, kampusnya memberi beasiswa S-2 untuk atlet asal Bandung tersebut. Selain itu, Yuni juga bakal dibebaskan biaya kuliah S-1 sampai selesai. "Beasiswa adalah bentuk penghargaan kami," kata Bambang.

Dengan begitu, kata dia, diharapkan beasiswa menjadi pemecut semangat berlatih dan belajar secara paralel sebagai atlet kelas dunia. Adapun, pendidikan yang berkualitas dipersiapkan untuk menyongsong masa depannya. "Karena kejayaan seorang atlet dibatasi oleh usia," kata Bambang.

Yuni, kata dia, merupakan contoh mahasiswi yang disiplin. Meskipun kerap sibuk mempersiapkan diri menghadapi sejumlah kejuaraan, tapi Yuni tetap beraktivitas layaknya mahasiswa lain di Universitas Bhayangkara, Bekasi. "Dia tetap mengikuti perkuliahan sesuai yang dipersyaratkan," ucapnya.

Dia mengingat, ketika Yuni menginjakkan kaki di universitas yang berada di Jalan Perjuangan, Bekasi, itu banyak yang memprediksi kalau Yuni dapat mengharumkan nama bangsa. Alasannya, segudang prestasi dari olahraga angkat besi ditunjukkan kepada kampus. "Prediksi kami benar, tidak hanya bangsa, dia juga mampu mengharumkan nama kampus," kata Bambang.

Di mata kampus, Yuni dikenal sebagai mahasiswi yang periang, mudah bergaul, tidak sombong. Karena itu, atlet itu semakin dicintai oleh internal kampus. Karena itu, Bambang bakal terus memotivasi Yuni untuk tetap semangat belajar serta meraih prestasi di bidang olahraga.

ADI WARSONO

Berita terkait

Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

13 Agustus 2021

Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

Eko Yuli Irawan satu-satunya atlet Indonesia peraih medali di tiga ajang Olimpiade berbeda. Eko sempat tak disetujui orang tuanya menjadi atlet.

Baca Selengkapnya

Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

8 Agustus 2021

Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Untuk menyambut Liliyana Natsir, Raffi Ahmad sampai membuat lapangan bulu tangkis dadakan di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

24 Juli 2021

Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

Indonesia secara keseluruhan telah meraih 32 medali selama mengikuti olimpiade.

Baca Selengkapnya

Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

23 Juli 2021

Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

Kontingen Indonesia menyertakan 10 wakil dalam defile pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Jumat, 23 Juli 202.

Baca Selengkapnya

Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

10 Maret 2021

Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

Nama Edson Arantes do Nascimento alias Pele akan menjadi nama baru untuk Stadion Maracana di Rio de Janeiro, Brasil.

Baca Selengkapnya

Kimia Alizadeh Membelot dari Iran ke Negara di Eropa

13 Januari 2020

Kimia Alizadeh Membelot dari Iran ke Negara di Eropa

Satu-satunya atlet putri Iran peraih medali Olimpiade, Kimia Alizadeh menyatakan membelot dan pindah secara permanen ke sebuah negara di Eropa.

Baca Selengkapnya

Balap Sepeda BMX dan Trek Berpeluang ke Olimpiade Tokyo 2020

28 Mei 2019

Balap Sepeda BMX dan Trek Berpeluang ke Olimpiade Tokyo 2020

Balap Sepeda BMX dan trek memiliki peluang untuk lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 karena prestasi yang baik selama ini.

Baca Selengkapnya

Peraih Perak Marathon Putri Olimpiade 2016 Terkena Doping

23 Mei 2019

Peraih Perak Marathon Putri Olimpiade 2016 Terkena Doping

Eunice Kirwa, peraih perak marathon putri di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil diskors karena tersangkut doping.

Baca Selengkapnya

Kelly Catlin, Juara Dunia Balap Sepeda Putri Meninggal Bunuh Diri

12 Maret 2019

Kelly Catlin, Juara Dunia Balap Sepeda Putri Meninggal Bunuh Diri

Kelly Catlin, juara dunia balap sepeda putri asal Amerika Serikat meninggal akibat bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Tinju Dunia: Usai Kalah TKO, Tommasone Melamar Kekasihnya di Ring

3 Februari 2019

Tinju Dunia: Usai Kalah TKO, Tommasone Melamar Kekasihnya di Ring

Petinju dunia asal Italia, Carmine Tommasone memiliki cara unik untuk melamar kekasihnya, Laura.

Baca Selengkapnya