Indonesia Kembali Kantongi Tiga Perunggu Asian Beach Games

Reporter

Jumat, 30 September 2016 23:00 WIB

Atlet sepak takraw Indonesia Husni Uba (kiri) melakukan serangan kearah tim Thailand pada final Asian Beach Games ke-III di Haiyang, China, (19/6). Indonesia meraih medali perak setelah kalah dari Thailand 0-2. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Indonesia menambah tiga medali perunggu pada kejuaraan Asian Beach Games V di Da Nang, Vietnam, Jumat, dari cabang beach rowing, sepak takraw, dan pecak silat.

Berdasarkan data dari tim media ABG Vietnam, hingga saat ini kontingen Indonesia mengumpulkan satu medali emas yang dipersembahkan oleh atlet beach rowing, Chelsea Carputy dari nomor CW1X serta dua perak dan tujuh medali perunggu.

Khusus untuk tiga medali perunggu tambahan dipersembahkan oleh atlet beach rowing dari nomor WC2X yaitu Yayah Rokayah/Sylva Risdiana, dari sepak takraw beregu putra dan dari atlet pencak silat Denny Aprisani yang turun di kelas 55 kg.

Dengan tambahan perunggu dari Denny Aprisani, khusus untuk cabang olahraga pencak silat sudah mengoleksi dua perak dan empat perunggu pada kejuaraan multi event dua tahunan itu.

Direktur Performa Tinggi 1 Satlak Prima, Hadi Wihardja mengatakan peluang Indonesia untuk menambah pundi-pundi medalinya masih terbuka karena ada beberapa nomor andalan yang belum dipertandingkan.

"Peluang tetap ada mulai dari cabang voli pantai dan beach rowing empat pendayung. Harapan kami mereka bisa merebut emas. Kita lihat saja nanti," katanya dalam keterangan tertulisnya.

Sementara itu, CdM kotingen Indonesia pada ABG 2016, Hellen Sarlita de Lima berpendapat sama jika Indonesia masih mempunyai peluang untuk merebut medali emas. Apalagi, saat ini sudah mendapatkan modal emas dari cabang beach rowing.

"Masih ada waktu dalam tiga hari kedepan. Semoga target tiga emas bisa tercapai. Voli pantai dan beach rowing mempunyai peluang besar untuk meraih emas," katanya.

Pada ABG 2016, kontingen Indonesia yang diperkuat 65 atlet ini turun di delapan dari 22 cabang olahraga yang dipertandingkan. Kedelapan cabang itu adalah polo air, voli pantai, basket 3X3, pencak silat, beach sepak takraw, vovinam, woodball dan beach rowing.

ANTARA

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

20 jam lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

4 hari lalu

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

Korea Selatan tercatat sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Vietnam dengan jumlah 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

6 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

6 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

7 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

9 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

9 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya