TEMPO.CO, Seirampah- Atlet arung jeram Sumatera Utara yang bernaung di bawah Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) siap berlaga di kejuaraan internasional world rafting championship (WRC) Wadi Advantures di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, November 2016.
"Kami berharap para atlet bisa membawa harum nama bangsa nantinya di kejuaraan itu," kata Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sumatera Utara, Soekirman di Seirampah, Jumat 21 Oktober 2016.
Para atlet yang akan mengikuti kejuaraan internasional yang digelar International Rafting Federation (IRF) tersebut tergabung dalam Tim U-23 untuk arung jeram R4 putri yang terdiri dari lima personil.
Ia optimis para atlet mampu meraih prestasi di kejuaraan tersebut, apalagi memang baru-baru ini di eksibisi arung jeram PON XIX/2016 di Jawa Barat mereka mampu meraih medali perak.
"Saya sangat optimis dengan prestasi yang sudah diraih para atlet FAJI Sumut serta dengan modal kerja keras, semangat dan sprotivitas kita akan kembali berjaya pada WRC 2016," katanya.
Dalam kesempatan itu ia juga mengatakan potensi arung jeram yang dimiliki Sumatera Utara masih sangat besar dengan keberadaaan sungai-sungai dengan jeram yang mendukung pengembangan olahraga air tersebut.
"Ditambah dengan potensi SDM yang ada, kita berharap arung jeram akan segera memasyarakat, bahkan berkembang menjadi tujuan destinasi wisata baru," katanya.
Ia juga mengutarakan arung jeram awalnya disenangi generasi muda khususnya organisasi pecinta alam, namun belakangan ini semakin berkembang bahkan sudah menjadi olahraga favorit semua kalangan.
"Kalau kita sudah mengalami secara langsung, ternyata olah raga ini memiliki daya pikat tersendiri. Bahkan membuat kita ketagihan untuk mencoba lagi dan ini saya alami sendiri bersama keluarga," katanya.
