Jarak Tempuh Ditambah, Tour de Flores 2017 Kian Menantang

Reporter

Kamis, 13 April 2017 11:07 WIB

Pembalap sepeda dari Timnas Indonesia dan Prima Indonesia melakukan latihan jelang etape pertama Tour de Flores di Larantuka, Flores Timur, NTT, 18 Mei 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Denpasar - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu mengatakan jarak tempuh balap sepeda internasional Flores, Tour de Flores (TDF 2017) mengalami penambahan dari sebelumnya 661,5 kilometer menjadi 808 kilometer.

"Penambahan jarak tempuh itu karena ada rute baru dari Aegela menuju Kota Mbay, Kabupaten Nagekeo," katanya kepada wartawan di Denpasar, Kamis.

Marius, yang berada di Bali menghadiri penandatanganan nota kesepahamanan kerja sama pariwisata Pemerintah Provinsi NTT dengan operator kapal pesiar internasional, Carnival, menjelaskan penambahan jarak itu ditentukan setelah survey yang dilakukan selama seminggu dengan pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Pihak Kementerian PU-PR, kata Marius, telah melakukan perhitungan biaya untuk perbaikan dan peningkatan kualitas jalan dari Larantuka-Labuan Bajo dengan kisaran Rp30-Rp40 miliar setiap kabupaten.

Khusus untuk biaya marka jalan standar internasional masih berpatokan pada tahun sebelumnya dengan biaya sekitar Rp17 miliar.

"Tahun lalu perbaikan jalan Larantuka-Labuan Bajo kurang lebih Rp 200 miliar namun kali ini meningkat karena perbaikan jalan rusak dari Aigela-Kota Mbay sekitar 30-an kilometer yang dikerjakan dalam waktu dekat," katanya.

Menurutnya, penambahan jarak tempuh tersebut akan menjadi tantangan tersendiri bagi pembalab sepeda internasional yang saat ini sudah terdaftar sebanyak 13 tim atau lebih dari 100 orang tersebar dari Eropa, Amerika, Asia, dan Australia.

Lebih lanjut, Marius mengatakan, telah terjadi perubahan jadwal TdF 2017 yang sebelumnya dijadwalkan 9-14 Mei diundur 14-19 Juli 2017.

Pengunduran jadwal itu dikarenakan adanya persiapan perbaikan lintasan dan juga disesuaikan dengan jadwal event internasional di negara lain yang diikuti pula para pebalap sepeda internasional.

Menurutnya, TdF tidak semata meraup manfaat ekonomi dari kedatangan wisatawan mancanegara ke provinsi kepulauan itu, namun juga ada nilai-nilai lain yang dibangun terkait diplomasi internasional melalui event balap sepeda itu.

Pelaksanaan TdF, katanya, untuk menunjukkan bahwa kita sebagai bagian dari warga dunia ikut serta menjaga perdamaian dunia melalui balap sepeda internasional.

"Kita juga mau menunjukkan dunia luar bahwa Indonesia sangat aman untuk melaksanakan event-event internasional dan itu sudah dibuktikan lewat event-event besar seperti di Banyuwangi, Tour de Singkarak di Sumatera Barat, dan selanjutnya TdF," katanya.

Menurutnya, TdF akan menjadi perhatian dunia internasional karena akan berkumpul ratusan pebalap dari berbagai belahan dunia sehingga memancing minat para pebalab lain untuk ikut serta.

"Selain itu mendorong generasi muda kita untuk berkompetesi baik dalam balap maupun touring, dan ini akan menambah rasa solidaritas kemanusiaan karena akan berkumpul masyarakat dari berbagai suku, agama, ras, dan antargolongan" katanya.

ANTARA

Berita terkait

Indonesia Tambah Kuota Atlet yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Atlet Balap Sepeda Bernard Benyamin van Aert

21 hari lalu

Indonesia Tambah Kuota Atlet yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Atlet Balap Sepeda Bernard Benyamin van Aert

Simak daftar atlet yang lolos Olimpiade Paris 2024 di luar wildcard, Diananda Choirunisa (panahan) hingga Bernard Benyamin van Aert (balap sepeda).

Baca Selengkapnya

Empat Tahun Libur, International Tour de Banyuwangi Ijen Kembali Digelar Tahun Ini

53 hari lalu

Empat Tahun Libur, International Tour de Banyuwangi Ijen Kembali Digelar Tahun Ini

International Tour de Banyuwangi Ijen masuk dalam 79 event di kalender event Banyuwangi Festival 2024.

Baca Selengkapnya

Terry Yudha Kusuma Raih Emas dalam Kejuaraan Balap Sepeda Asia Track Championship 2024 di India

25 Februari 2024

Terry Yudha Kusuma Raih Emas dalam Kejuaraan Balap Sepeda Asia Track Championship 2024 di India

Pembalap sepeda Indonesia, Terry Yudha Kusuma, berhasil membawa pulang medali emas nomor scratch dalam kejuaraan Asia Track Championship 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kirim 11 Atlet Balap Sepeda ke Kejuaraan Asia di India, 2 Berpeluang Raih Tiket Olimpiade 2024

22 Februari 2024

Indonesia Kirim 11 Atlet Balap Sepeda ke Kejuaraan Asia di India, 2 Berpeluang Raih Tiket Olimpiade 2024

ISSI mengirim 11 atlet balap sepeda ke Asian Track Cycling Championship 2024 yang berlangsung di New Delhi, India.

Baca Selengkapnya

Pembalap Sepeda Peraih 6 Emas Olimpiade, Chris Hoy, Berjuang Melawan Kanker

17 Februari 2024

Pembalap Sepeda Peraih 6 Emas Olimpiade, Chris Hoy, Berjuang Melawan Kanker

Pembalap sepeda peraih medali emas Olimpiade enam kali, Chris Hoy, tengah berjuang melawan kanker.

Baca Selengkapnya

Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

15 Januari 2024

Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

PVMBG melaporkan telah terjadi awan panas yang meluncur dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT.

Baca Selengkapnya

Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

10 Januari 2024

Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

PVMBG mengungkapkan Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada pada sebelah Tenggara Pulau Flores, NTT, mengalami peningkatan energi erupsi.

Baca Selengkapnya

Dara Latifah Raih Medali Perak Kejuaraan Dunia 2023 MTB Eliminator di Palangka Raya

15 November 2023

Dara Latifah Raih Medali Perak Kejuaraan Dunia 2023 MTB Eliminator di Palangka Raya

Atlet balap sepeda Indonesia Dara Latifah berhasil memenangi medali perak pada Kejuaraan Dunia 2023 kelas women elite MTB eliminator.

Baca Selengkapnya

Ratusan Cyclist Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Dikenalkan Bandara Baru Kediri

25 September 2023

Ratusan Cyclist Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Dikenalkan Bandara Baru Kediri

Kediri Dholo KOM diharapkan dapat menjadi event tahunan.

Baca Selengkapnya

Jelajah Cycling Series bakal Melintasi 4 Kota di Solo Raya, Tempuh Jarak 123,5 Kilometer

8 September 2023

Jelajah Cycling Series bakal Melintasi 4 Kota di Solo Raya, Tempuh Jarak 123,5 Kilometer

Jelajah Cycling Series akan melewati tempat-tempat yang populer di kalangan wisatawan di Solo Raya, termasuk De' Tjolomadoe dan Sakura Hills.

Baca Selengkapnya