Valentino RossiAkun terverifikasi dalam tes MotoGP hari kedua di Qatar. twitter.com/valeyellow46
TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi merasa lega dapat meraih posisi start kedua di MotoGP Italia, terutama karena sempat mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas keempat. Pembalap Yamaha itu akan memulai lomba dari belakang rekan setimnya, Maverick Vinales.
Rossi mengatakan sempat merasa tak menentu menjelang kualifikasi setelah terjatuh di tikungan 12 saat latihan keempat. Insiden itu diakuinya karena kesalahan bodoh.
Ia lantas melukiskan insiden jatuh itu. “Feeling saya baik. Tapi, saya membuat kesalahan di Correntaio (tikungan 12). Saya melebar dan meluncur di atas tanah," kata pembalap veteran asal Italia itu. “Saya merusak motor kedua, motor terbaik yang sudah siap. Saya juga kehilangan sedikit feeling, sehingga kualifikasi berjalan sulit."
Karena itu ia menyebut keberhasilan jadi yang tercepat kedua menjadi lebih bermakna. "Jadi, posisi kedua ini lebih penting dari biasanya. Dan dari posisi saya ke baris kedua, kami semua sangat dekat,” kata dia.
Rossi, yang sempat cedera ringan dalam kecelakaan motocross pekan lalu, merasa sudah pulih sepenuhnya. Ia juga tak lagi merasakan nyeri di tangan seperti pada latihan bebas pertama. “Saya membaik setiap harinya. Pemulihan saya berjalan baik. Saya tidak merasakan sakit ketika berkendara. Ini sangat penting. Saya perlu lebih banyak waktu untuk pulih,” kata Rossi.
Rossi saat ini berada di posisi ketiga klasemen umum MotoGP dengan nilai terpaut 13 dari Vinales di puncak.
