Pelatih Semen Padang FC, Nil Maizar (kedua dari kanan), saat memimpin latihan di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, 1 Maret 2017.ANTARA/Iggoy el Fitra
TEMPO.CO, Jakarta - Semen Padang FC meminjam Muchlis Hadi Ning dari Bhayangkara FC untuk menghadapi putaran kedua kompetisi Liga 1. Mantan pemain timnas U-19 itu bakal memperkuat lini depan skuad Kabau Sirah.
"Masih dalam proses administrasinya dari Bhayangkara. Statusnya pinjam," ujar Manajer Semen Padang FC Win Bernadino, Rabu, 9 Agustus 2017.
Win mengatakan Muchlis bisa menjadi solusi bagi lini depan Semen Padang FC. Pemain berusia 20 tahun itu bisa berduet dengan Marcel Sacramento sehingga lini depan Semen Padang FC kembali produktif.
Hingga pekan ke-18, Semen Padang FC memang belum produktif melahirkan gol. Hengki Ardiles dan kawan-kawan baru mencetak 19 gol dan kebobolan 22 gol. Selisih golnya minus tiga.
"Muchlis bisa menjadi opsi dan solusi di lini depan agar lebih produktif lagi," kata Win.
Setelah Nur Iskandar hengkang, Semen Padang FC kehilangan sosok pemain lincah untuk diduetkan dengan Marcel. Di beberapa pertandingan terakhir, tim pelatih lebih cenderung menggeser gelandang serang Vendry Mofu ke depan untuk mengisi kekosongan lini depan.
Duet Marcel-Nur di Indonesia Soccer Championship dulunya cukup produktif. Marcel tercatat sebagai salah satu pencetak gol terbanyak dan Nur berlabel pencetak assist terbanyak.
Masuknya Muchlis, kata Win, bisa mengembalikan skema permainan Semen Padang FC. Vendry Mofu bisa kembali memperkuat lini tengah sebagai gelandang serang.
Sementara itu, pelatih Semen Padang FC, Nil Maizar, mengatakan timnya masih lemah di penyelesaian akhir, seperti yang terjadi saat menghadapi Persegres Gresik di Liga 1, pekan lalu. Ada empat peluang yang terbuang sia-sia. Nil berjanji akan memperbaikinya dalam pertandingan melawan Sriwijaya FC, Jumat, 11 Agustus nanti.
