TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung harus tertunduk lesu, di luar dugaan anak asuh Mario Gomez itu ditekuk lawannya PSMS Medan dengan skor 2-0 dalam turnamen Piala Presiden di kandangnya sendiri, stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Ahad, 21 Januari 2018.
Mengawali jalannya pertandingan babak pertama, kedua kesebelasan masih saling menakar kekuatan masing-masing lawan. Bola lebih banyak bergulir di tengah lapangan.
Tidak butuh waktu lama bagi Persib untuk bisa mengenal karakter lawannya. Oh Inkyun dan kawan-kawan langsung mendominasi jalannya laga dan melancarkan beberapa serangan berbahaya.
Baca: Piala Presiden 2018: Sriwijaya Libas Tim Lapis Kedua PSM
Menit 10, Inkyun berhasil mengirim umpan krosing dari sisi kanan, yang disambut dengan sundulan Puja Abdillah. Beruntung bola sundulan Puja yang mengarah ke gawang PSMS berhasil ditepis Abdul Rohim.
Terbuai menyerang, Persib justru harus kebobolan pada menit 26. Frets Listanto berhasil melepaskan tendangan keras dari sudut sempit dan tak mampu dihadang oleh penjaga gawang Persib Muhammad Natsir.
Juru racik PSMS, Djajang Nurjaman tampak paham betul dengan gaya permainan Persib yang dominan menyerang namun kelabakan ketika menghadapi serangan balik. Penyerang PSMS memang terkenal dengan kecepatannya, hal itu menjadi musuh bagi lini belakang Persib.
Berselang 3 menit berikutnya, Ayam Kinantan--julukan PSMS, berhasil menambah keunggulan. Pada menit 29, Eka Ramdani yang terlalu lama menahan bola di lini tengah berhasil direbut oleh pemain PSMS, dan mengirim umpan terobosan ke Samuel Sibatuara.
Baca: Piala Presiden: Persib Lebih Diunggulkan, PSMS Siap Kerja Keras
Samuel mampu melepaskan tendangan datar, namun masih mampu ditepis oleh Natsir. Bola pantulan justru mampu dimaksimalkan oleh Antoni Putro dengan sepakan datar yang langsung menggelinding masuk ke gawang Persib. Keunggulan PSMS 2-0 atas Persib bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Persib tak mengendorkan penyerangannya. Mengejar ketertinggalan defisit 2 gol memang bukan hal mudah bagi penggawa Maung Bandung--julukan Persib.
Menit 64, Ezechiel N'Douassel nyaris membobol gawang PSMS, namun sundulannya masih menyamping tipis di sisi kiri gawang Abdul Rohim. Berselang 3 menit berikutnya, giliran Eka yang mendapat peluang, namun tendangannya masih bisa diamankan Rohim.
Persib terus menekan benteng pertahanan Ayam Kinantan. Namun semakin dikurung oleh penyerang Persib, lini belakang PSMS semakin solid dan tak bisa ditembus ujung tombak Persib.
Sebaliknya, meski mendominasi permainan namun permainan Maung Bandung tampak monoton dan mudah ditebak oleh lawan. Walhasil, hasrat Persib untuk mengejar ketertinggalan pun semakin sulit menjadi niscaya.
Pola serangan Maung Bandung seolah baku dan terus melalui kedua sisi sayap mengandalkan umpan krosing yang dengan mudah dipatahkan oleh pemain belakang Ayam Kinantan.
Hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan babak kedua Piala Presiden 2018, skor 2-0 bagi kemenangan Ayam Kinantan pun terkunci di papan skor. Hasil ini, PSMS berhasil memimpin klasemen grup A, dengan torehan 6 poin dari dua hasil kemenangan.
AMINUDDIN A.S.
