TEMPO.CO, Jakarta -Setelah tampil 43 kali pada pertandingan berbagai turnamen Grand Slam, Caroline Wozniacki akhirnya berhasil meraih gelar pertamanya dengan menjadi kampiun pada Australia Open 2018.
Wozniacki menjadi yang terbaik setelah di final, Sabtu, berhasil menaklukkan pemain yang saat ini paling ditakuti di dunia putri, Simona Halep, dalam pertarungan tiga set, 7-6 (2), 3-6, 6-4.
Tidak hanya menjadi juara Australia Terbuka, Wozniacki juga merebut kembali status pemain nomor satu dunia, setelah menyingkirkan Halep dari puncak peringkat. Ini pembalikkan yang luar biasa mengingat petenis Denmark itu sempat anjlok ke peringkat 74 pada Agustus 2016.
"Saya senang sekali telah memenangkan titel ini dan sungguh spesial bisa mengawali tahun dengan cara seperti ini," kata Wozniacki seperti dikutip The Guardian.
Halep mengaku kelelahan dan sekaligus kesakitan akibat bekas cedera pergelangan yang dia derita pada babak pertama turnamen ini. Oleh karena itu, dia mengaku bangga bisa tampil kokoh meski dibalut cedera.