TEMPO.CO, Jakarta - Petenis asal Swiss, Roger Federer, menorehkan pencapaian luar biasa dengan menjadi petenis nomor satu dunia pada usia 36 tahun. Ia merupakan atlet tertua yang bisa menduduki posisi terhormat itu.
Salah satu legenda tenis dunia, John McEnroe, takjub dengan pencapaian tersebut. "Ini sangat sulit dipercaya dan salah satu hal paling gila yang pernah saya lihat selama 25 tahun menjadi komentator dan 15 tahun menjadi pemain," katanya. "Saya tak mengerti bagaimana dia bisa melakukan itu. Tapi itu benar-benar luar biasa."
Bagi Federer, keberhasilannya adalah buah kerja keras. Untuk urusan menjaga kebugaran tubuh, ia juga mengaku menerapkan diet yang disiplin.
Baca: Analisis Tulisan Tangan Ungkap Hubungan Djokovic dan Federer
Untuk urusan makan, ia mengaku sudah mempraktikkan kebiasaan sehat selama 20 tahun. "Dua jam sebelum bertanding, saya selalu makan sepiring pasta dengan saus ringan," katanya.
Petenis kelahiran Basel itu mengakui sangat menyukai masakan Italia, Jepang, dan India. "Saat musim dingin, saya menyukai fonduta dan raclette," katanya.
Ia melanjutkan, “Saya mencoba makan dengan cara yang seimbang dan mencoba melakukan eksperimen dengan makanan-makanan yang berbeda pada hari-hari di saat saya tidak bertanding,” kata Federer, seperti dikutip Express, Senin, 26 Februari 2018.
Federer harus bekerja keras untuk mempertahankan peringkat yang didudukinya sepanjang tahun ini. Petenis veteran lain, Rafael Nadal, kini hanya berselisih 155 poin darinya.
EXPRESS
