Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susy Susanti: Aturan Servis Baru Bulu Tangkis Merugikan Indonesia

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Susi Susanti. TEMPO/ Agung Pambudhy
Susi Susanti. TEMPO/ Agung Pambudhy
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Susy Susanti mengatakan aturan baru soal tinggi servis banyak merugikan Indonesia, seperti terlihat di turnamen Jerman Terbuka 2018 yang baru berakhir. Susy menilai aturan Federasi Badminton Dunia (BWF) ini belum memiliki landasan yang kuat.
 
"Dari posisi duduk (hakim) saja kita harus tahu posisi dengan alat (pengukur ketinggian) itu berapa. Itu kan harusnya dituangkan dalam aturan tertulis. Posisi duduk si services judges itu menentukan juga seseorang fault atau tidaknya," kata Susy saat dihubungi Tempo, Senin, 12 Maret 2018. 

Baca: Bulu Tangkis: Gagal Juara, Fajar/Rian Keluhkan Aturan Servis Baru

 
Aturan baru BWF ini memang mensyaratkan tinggi maksimal servis adalah 1,15 meter dari permukaan lapangan. Services judges (hakim) dengan bantuan alat manual di pinggir lapangan menjadi penentu sah tidaknya servis. Karena masih mengandalkan pandangan hakim pribadi, Susy menilai aturan yang baru diterapkan di German Open 2018 ini pun sangat riskan kesalahan.
 
Di German Open 2018, ada nama-nama seperti Gloria Emanuele Widjaja, Rizki Amelia Pradipta, Melati Daeva Oktavianti, Mohammad Ahsan, hingga Fajar Alfian, yang servisnya kerap dinyatakan fault. Padahal, Susy mengatakan servis dengan ketentuan BWF baru sudah pernah dilatih di Pelatnas Cipayung. 
 
"Kalau dari latihan, dengan staf yang sudah bersertifikat internasional dan dari BWF, itu kita sudah tidak (fault). Tapi dari sudut pandang mana? Kan services judges kan sudut pandangnya berbeda," kata Susy.

Baca: Jerman Terbuka: Aturan Servis Baru Bikin Della/Rizki Sering Fault

 

Selain merugikan pemain karena servis dinyatakan fault, aturan ini dinilai Susy juga membuat pemain tak fokus. Karena khawatir servis tak masuk, pemain hanya fokus pada servisnya saja dan tak memperhatikan lebih pada permaianan selanjutnya.
 
Peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 itu pun kembali mempertanyakan alasan BWF menerapkan aturan baru ini. Selain diprotes Indonesia, beberapa pemain dunia seperti Lin Dan dari Cina dan Victor Axelsen dari Denmark juga menyayangkan perubahan aturan mendasar di bulu tangkis ini.
 
"Dengan aturan baru itu, apakah tak mengganggu jalannya pertandingan, keindahan badminton. Soalnya ini kan olahraga bukan cuma adu kuat, tapi juga ada seninya," ujar Susy.

Baca: Aturan Baru Servis Bulu Tangkis, Apa Kata Marcus / Kevin?

 
Indonesia gagal meraih gelar apapun di turnamen bulu tangkis Jerman Terbuka 2018. Hanya satu wakil Indonesia di nomor ganda putra yang dapat menembus final, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Fajar/Rian ditaklukkan wakil Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko. Wakil Indonesia lain harus terhenti di babak yang lebih awal.
 
EGI ADYATAMA

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Indonesia di All England, Sejak Tan Joe Hok Hingga Marcus / Kevin

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

5 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

5 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.


Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

6 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

Jonatan Christie akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 pada Minggu, 14 April 2024.


Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

6 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

Jonatan Christie bertekad memberikan penampilan terbaik di final Badminton Asia Championships 2024.


Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

7 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian (kiri). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto, terhenti pada babak perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

7 hari lalu

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

Anthony Sinisuka Ginting gagal melewati hadangan wakil tuan rumah China, Lhi Si Feng, pada perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

7 hari lalu

Jonatan Christie. Tim Media PBSI
Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Atlet tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, maju ke babak semifinal Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.