Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi Laga Tinju Dunia, Daud Yordan Minta Restu Menpora

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Menpora Imam Nahrawi (kiri), berpose dengan Petinju Daud Yordan usai memberikan keterangan jelang pertandingan di Kantor Kemenpora, Jakarta, 31 Maret 2016. Pertarungan Daud Yordan vs Cristian Rafael Coria digelar di Montevideo, Uruguay. ANTARA/Wahyu Putro A
Menpora Imam Nahrawi (kiri), berpose dengan Petinju Daud Yordan usai memberikan keterangan jelang pertandingan di Kantor Kemenpora, Jakarta, 31 Maret 2016. Pertarungan Daud Yordan vs Cristian Rafael Coria digelar di Montevideo, Uruguay. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Indonesia, Daud Yordan, meminta restu Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Rabu, 11 April 2018, sebelum bertanding dalam laga tinju dunia melawan Pavel Malikov di Rusia, 22 April mendatang.

"Saya meminta restu dan dukungan dari Menpora dan seluruh masyarakat Indonesia agar bisa meraih kemenangan pada pertandingan nanti," kata Daud di lintasan atletik Stadion Utama GBK, Rabu.

Daud Yordan dan Imam Nahrawi sebenarnya hanya bertemu secara kebetulan. Petinju asal Kalimantan Barat itu mengaku sedang menjaga kondisi sepulangnya dari Madrid, Spanyol, sedangkan Imam sedang melakukan kegiatan Gowes Bersama.

Baca: Tinju Dunia: Batal Tanding, Masalah Daud Yordan Bukan Soal Visa

Dalam obrolan singkatnya. Daud Yordan mengutarakan pemikirannya jika pertandingan kelas dunia bisa saja dibawa ke Indonesia dengan catatan pemerintah bisa memberikan dukungan penuh. Apalagi banyak petinju Indonesia yang sangat berpotensi menjadi juara dunia.

Dengan peluang kembali bertanding, petinju yang akan dipanggil Cino itu mengaku akan menunjukkan kemampuan terbaiknya demi meraih kemenangan pada pertarungan kelas ringan (61,2 kilogram) itu karena persiapan yang dilakukan sudah berjalan dengan baik.

"Saya sudah siap. Saya juga sudah mempelajari gaya bermain lawan. Memang dia banyak keunggulan, seperti lincah dan lebih pendek. Tapi saya sudah mengantisipasinya," kata pemilik rekor 37 menang dan 3 kalah, yang 25 kemenangan di antaranya KO.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Tinju Dunia: Daud Yordan Berlaga di Rusia, Butuh Dukungan Sponsor

Sesuai dengan rencana, petinju yang pernah menjadi juara kelas bulu WBO (57,1 kg) ini akan bertolak menuju Rusia, 18 April. Untuk mengisi waktu, suami dari Mega Angela ini menjalani latihan rutin di Jakarta.

Sementara itu, Imam Nahrawi menegaskan dukungan penuh layak diberikan kepada Daud Yordan, karena ini merupakan salah satu upaya untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

"Mari kita doakan agar Daud Yordan mampu merebut gelar. Ini adalah sebuah kebanggaan karena membawa nama baik bangsa," kata Imam di sela memberi semangat Daud Yordan yang sedang berlatih ringan di Stadion Utama GBK.

Perjuangan Daud Yordan untuk kembali naik ring tinju dunia cukup berliku. Setelah gagal melawan petinju asal Inggris, Luke Campbell, dan petinju asal Rusia lainnya, Isa Chaniev, Cino harus kembali menunggu dan bertahan di Madrid sekitar tiga bulan dan akhirnya mendapat lawan, yaitu Pavel Malikov.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

11 hari lalu

Petinju Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.


Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

17 hari lalu

Jake Paul berpose setelah mengalahkan Nate Diaz dalam pertandingan tinju di American Airlines Center, Texas, AS, 5 Agustus 2023. Kevin Jairaj-USA TODAY Sports
Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul


5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

17 hari lalu

Mantan petinju kelas berat, George Foreman. (tvovermind.com)
5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.


Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

20 hari lalu

Muhammad Ali saat masih berjaya sebagai juara dunia tinju kelas berat. (thesun.co.uk)
Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.


Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

23 hari lalu

Petinju legendaris bernama lengkap Michael Gerard Tyson atau yang kerap disapa Mike Tyson memilih mengubah jalan hidupnya sebagai seorang mualaf. Mengutip dari Republik World, Mike Tyson memperoleh hidayah saat dirinya mendekam dibalik jeruji besi pada 1996 silam. Tyson merasa Islam membawanya dalam kedamaian dan ketentraman hati, hingga membuatnya memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Instagram/miketyson
Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.


Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

47 hari lalu

Anthony Joshua. REUTERS/Andrew Couldridge
Kalahkan Francis Ngannou, Bagaimana Peluang Anthony Joshua untuk Menantang Juara Dunia Tinju Kelas Berat?

Petinju Inggris, Anthony Joshua, membuka peluang untuk menjadi penantang gelar juara tinju dunia kelas berat setelah menang KO Francis Ngannou.


Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

47 hari lalu

Anthony Joshua memukul KO Francis Ngannou dalam duel tinju dunia di Arab Saudi, Sabtu WIB, 9 Maret 2024. REUTERS/Andrew Couldridge
Hasil Tinju Dunia Kelas Berat: Anthony Joshua Menang KO atas Francis Ngannou

Petinju Inggris, Anthony Joshua, berhasil menang KO atas Francis Ngannou, mantan juara MMA asal Kamerun, dalam duel tinju dunia kelas berat.


Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

48 hari lalu

Mike Tyson. (Reuters/Joe Scarnici/Handout Photo via USA TODAY Sports)
Jadwal Tinju Dunia: Mike Tyson Naik Ring Lagi, Hadapi Jake Paul pada 20 Juli 2024

Mike Tyson akan kembali naik ring melawan Youtuber Jake Paul dalam pertarungan eksibisi yang ditayangkan oleh Netflix pada 20 Juli 2024.


Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

49 hari lalu

Petinju Anthony Joshua. Reuters/Andrew Couldridge
Jadwal Tinju Dunia: Berduel Jumat 8 Maret 2024, Francis Ngannou dan Anthony Joshua Sama-sama Optimistis Menang KO

Petinju Francis Ngannou dan Anthony Joshua sama-sama optimistis bisa menang KO dalam duel di Kingdom Arena Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 8 Maret 2024.


Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

49 hari lalu

Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Hadapi Oleksandr Usyk dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Siap Bertarung Habis-habisan

Tyson Fury menyatakan siap bertarung habis-habisan melawan Oleksandr Usyk untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas berat.