TEMPO.CO, Palembang - Tim putra Palembang Bank SumselBabel (BSB) mematangkan persiapan menghadapi Surabaya Samator dalam partai puncak Proliga 2018 di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Ahad 15 April pukul 13.00 WIB.
Pelatih Samsul Jais mengatakan timnya telah mengetahui rekam jejak lawan yang akan dihadapi sehingga dia telah memiliki langkah dan strategi yang akan diterapkan dilapangan nanti. Selain itu Samsul juga mengakui telah mengenal beberapa personal pemain Samator yang perlu diwaspadai oleh anak asuhnya.
"Rivan dan Rendi yang diantaranya akan jadi fokus kami," katanya, Jumat, 13 April 2018. Namun demikian ia telah menekankan pada pemainnya untuk juga tetap mewaspadai kehandalan Samator secara keseluruhan sehingga tidak mudah dikalahkan lawan.
Baca: Grand Final Proliga 2018: Ini 3 Hal yang Menarik untuk Ditunggu
Sementara itu secara teknis, Palembang BSB kata Samsul juga melakukan persiapan secara fisik, mental dan taktik permainan serta strategi. Tujuannya agar Palembang BSB dapat tampil prima saat pertandingan nanti. "Harapan kami bermain lebih rapih dibanding saat menang atas pertamina."
Palembang BSB pernah meraih predikat juara pada musim 2011 dan 2013. Kegagalan pada Proliga tahun lalu menjadi pengalaman pahit bagi anak asuh Samsul Jais ini. Pada final tahun lalu di GOR Among Rogo, Aji Maulana dan kawan-kawan tak berkutik ditekuk Pertamina 0-3. Namun tahun ini menurutnya tidak perlu terulang lagi karena itu ia menggeber anak asuhnya secara terencana dan terukur.
Sementara itu menejer tim Welsar Lubis menjelaskan pihaknya tidak akan melakukan perubahan struktur pemain. Selain karena mengikuti regulasi operator, kebijakan tersebut ia nilai sangat tepat karena saat ini para pemain telah memperlihatkan kekompakkan dan juga kematangan secara tim.
Baca: Final Proliga 2018: Putra Palembang BSB Inginkan Gelar Ketiga
Yang bisa dilakukan oleh BSB kata Welsar diantaranya dengan melakukan perubahan pada formasi pemain. Hal itu disesuaikan dengan performa pemain di saat pertandingan. "Tidak ada perubahan karena ini bisa dibilang sudah sangat nyetel," katanya.
Baik Samsul maupun Welsar sepakat bila Samator juga merupakan tim hebat. Namun kata Welsar timnya juga layak disebut sebagai tim yang sangat layak menjadi jawara di tahun ini. Karena Secara teknis dan kualitas pemain Palembang BSB tidak kalah dengan samator.
Untuk menghadapi Samator di final Proliga 2018, BSB hanya meningkatkan semangat tim dan membangun suasana tim yg lebih akrab dan solid. "Mudah-mudahan kita bisa mengatasi tim samator," katanya.
PARLIZA HENDRAWAN