TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Indonesia, Daud Yordan, akan menjalani pertarungan tinju dunia di Rusia pada Minggu tengah malam, 22 April 2018, mulai pukul 24.00 WIB. Ia akan menghadapi petinju tuan rumah Pavel Malikov.
Daud, yang memiliki rekor 37 kali menang (25 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah, tak memsang target kemenangan KO di partai nanti. "Tetapi kalau memang ada kesempatan untuk itu, tentu akan saya manfaatkan sebaik-baiknya," kata dia, Jumat malam.
Yordan tak berani memasang target KO karena pertarungan itu dilaksanakan di kandang lawan. "Yang penting saya menang dan bisa membawa pulang gelar," katanya menegaskan.
Baca: Ini Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia, Daud Yordan vs Malikov
Petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, tersebut berada di Rusia sejak dua hari yang lalu. Sebelumnya, sekitar dua bulan lebih, ia menjalani latihan di Madrid, Spanyol, di bawah asuhan pelatih setempat Gabriel Campello.
"Sekarang ini saya sudah tidak berlatih lagi karena waktunya tinggal dua hari lagi dan besok atau Sabtu (21/4) pukul satu siang waktu setempat sudah menjalani acara timbang badan," kata Yordan.
Ia mengakui, pertarungan di Rusia ini merupakan yang pertama bagi dirinya termasuk menghadapi petinju Rusia tetapi dirinya sudah mempelajari gaya bertarung Pavel Malikov selama menjalani latihan di Madrid, Spanyol, yang dilanjutkan pulang ke Indonesia (Jakarta) beberapa hari.
"Saya sudah dalam kondisi siap bertarung melawan Pavel Malikov dan minta dukungan doa masyarakat Indonesia agar bisa menang dan membawa pulang gelar ke Tanah Air," kata petinju asal Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, tersebut.
Pertarungan melawan petinju Rusia ini jadi digelar setelah dua jadwal sebelumnay batal. Yordan awalnya akan melawan petinju Inggris Luke Campbell di London, 24 Februari 2018. Setelah jadwal itu batal ia juga sempat akan melawan petinju Rusia Isa Chanev di Prancis, 24 Februari 2019.
Daud Yordan sempat meraih gelar juara dunia kelas bulu (57,1 kilogram) IBO setelah menang KO atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva. Sedangkan calon lawannya Pavel Malikov, kelahiran 28 Februari 1986, memiliki rekor bertarung 13 kali menang (5 di antaranya dengan KO).
