TEMPO.CO, Jakarta - Kota Solo, Jawa Tengah, menjadi tuan rumah turnamen catur internasional JAPFA Grand Master (GM) dan Woman Grand Master Chess (WGM) 2018 pada 25 April hingga 1 Mei.
"Ini turnamen catur internasional yang pertama di Solo sejak Piala Ibu Tien pada 1982," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) GM Utut Adianto saat konferensi pers turnamen catur tersebut di Jakarta, Senin, 23 April 2018.
"Setelah 36 tahun, sekarang kami ke sana lagi untuk melangsungkan turnamen internasional," ujar Utut.
Baca: Ungguli Pecatur Besar Dunia, Novendra Priasmoro Juara di Bangkok
Untuk turnamen di Surakarta yang juga dikenal dengan nama kota Solo itu, kata Utut, hanya pecatur berprestasi yang diikutkan untuk mendorong keterampilan pecatur nasional.
Rahmat Indrajaya, Direktur Corporate Affairs PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa), selaku sponsor ajang tersebut, terus berkomitmen mendukung terciptanya prestasi pecatur nasional.
Baca: Pecatur Cilik Indonesia Raih 2 Emas di Kejuaraan Junior Asia
"Kami mendukung tercapainya rating para pecatur muda, dan turnamen ini harus hadir kembali di Indonesia," ucapnya.
Berikut ini nama-nama pecatur asing dan nasional yang akan ikut dalam turnamen Japfa di Solo.
Putra: GM Jayson Gonzales (Filipina), GM Nguyen Anh Dung (Vietnam), GM Ma Qun (Cina), GM Timur Garayev (Amerika Serikat), IM Kevin Goh Wi Ming (Singapura), GM Anton Demchenko (Rusia), GM Susanto Megaranto (Indonesia), FM Novendra Priasmoro (Indonesia), IM Sean Winshand Cuhendi (Indonesia), IM Muhammad Lutfi Ali (Indonesia), EGM Medina Warda Aulia ( Indonesia), dan FM Yoseph Theoligus Taher (Indonesia)
Putri: IM Alina Lami (Rumania), WGM Keti Tsatsatvili (Georgia), WGM Janelle Mar Frayna (Filipina), WGM Anda Safranska (Prancis), WIM Tijana Blagojevic (Serbia), WIM Mila Zarkovic (Serbia), WIM Dewi AA Citra (Indonesia), WFM Umi Fisabilillah (Indonesia), dan WIM Chelsie Monica Sihite (Indonesia)
