TEMPO.CO, Jakarta - Kejuaraan sofbol Asia tengah berlangsung di Lapangan Sofbol Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Timnas Indonesia sudah bermain empat kali dan baru bisa menang dua kali.
Pada laga terakhirnya, Rabu, Indonesia ditaklukkan Jepang 0-10. Sebelumnya mereka menang atas Malaysia, kalah oleh Filipina, dan menang atas Hong Kong.
Lalu bagaimana peluang lolos ke empat besar? "Kesempatan masih ada. Tersisa empat pertandingan lagi dan kami berusaha tidak kalah lagi," kata asisten pelatih Indonesia Leonard Djarkasih.
Indonesia masih akan bermain empat kali. Para pemain akan melawan Singapura Rabu ini, lalu menghadapi Thailand dan India pada Kamis (26 April) dan Taiwan pada Jumat (27 April).
Soal kekalahan telak dari Jerpang, Djarkasih menilai tak terlalu mengecewakan. Jepang adalah kekuatan utama di Asia. "Hasilnya tidak terlalu jelek karena kami bisa menahan Jepang sampai enam inning, sementara tim lain cuma bisa tiga inning. Jepang memang lebih siap dan lebih baik," kata Leonard.
Dalam laga itu, Indonesia sengaja tidak menurunkan pitcher andalan asal Papua Barat Nelwan Yumame. Menurut Leonard, hal itu sengaja dilakukan sebagai bagian dari strategi. "Nelwan disiapkan untuk pertandingan berikutnya melawan Singapura," kata dia.
Ditemui terpisah, Nelwan Yumame bertekad memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Dia juga merasa yakin Indonesia bisa terus melaju di Kejuaraan Asia ke-10 dan lolos ke empat besar. "Saya yakin 100 persen karena kami sudah maksimal saat latihan," ujar pitcher berusia 22 tahun tersebut.