TEMPO.CO, Jakarta - Taekwondoin UTI Pro meraih hasil positif pada WATA Open Taekwondo Intercontinental Championship di Osaka, Jepang 20-22 April 2018. Tim taekwondo UTI Pro dibawah komando sekjen UTI Pro, Lamting, mantan taekwondoin nasional berhasil meraih 5 emas 3 perak dan 1 perunggu.
Di nomor Kyorugi, Apriliandy Fransiorendy yang turun di kelas -63 Kg dan Farentino Frangklin mempersembahkan 2 medali emas. Tiga emas lainnya dihasilkan di kategori poomsae di nomor perorangan putra atas nama Billy Komara.
Kemudian Billy yang kembali turun di nomor pair, berpasangan dengan Siti Aulia Rahma juga sukses mempersembahkan medali emas. Nomor beregu putri trio taekwondoin Sherly, Siti, dan Bella tidak ketinggalan turut menyumbang emas bagi panji UTI Pro.
Baca: Taekwondo UTI Pro Akan Giatkan Kompetisi di Tingkat Daerah
Sementara 3 medali perak dihasilkan di kyorugi melalui taekwondoin asal Jawa Barat Fikri Irham Firdaus yang turun di kelas senior 68 kg. Kemudian poomsae perorangan putra melalui Farentino Frangklin Bayang, atlet cilik asal Sulawesi Utara, dan Siti Aulia Rahma di poomsae perorangan putri.
Perunggu untuk Indonesia diraih atas nama Elisabeth Sherly Kurniawan. Dua taekwondoin lainnya, Herlambang Agus Parluhutan dan Bella Elvina gagal mengikuti jejak rekan-rekannya yang sukses meraih medali.
Ketua Umum UTI Pro, Lioe Nam Khiong mengatakan, keikutsertaan para Taekwondoin UTI Pro ini merupakan kegiatan rutin dari program pembinaan yang dijalankan UTI Pro.
Baca: Herbalife Dukung Tim Angkat Besi dan Taekwondo Asian Games 2018
"Tentunya melalui program try out ini bisa dijadikan tolok ukur program pembinaan yang telah dijalankan selama mengikuti kepelatihan ," kata Nam Khiong yang turut mendampingi para taekwondoin selama di Osaka, Rabu 25 April.
Selain program pembinaan atlet, UTI Pro juga tengah fokus untuk meloloskan wasit taekwondo andalannya dapat turut memimpin pertandingan di Olimpiade 2020 di Tokyo. Wasit yang diprogramkan untuk memimpin pertandingan di Tokyo 2020 adalah Rahadewi Neta, mantan atlet taekwondo putri nasional.
DON