TEMPO.CO, Jakarta - Lewis Hamilton, juara dunia bertahan Balap Formula One, mengatakan ia tidak khawatir meski belum memenangi satu balapun musim ini.
Baca: Juarai F1 GP Cina, Daniel Ricciardo Minum dari Sepatunya
Pembalap tim Mercedes dari Inggris itu ketinggalan sembilan poin dari Sebastian Vettel setelah tiga balapan perdana berlangsung, Vettel, mantan juara dunia yang membela tim Ferrari, memenangi dua balapan. Sedangkan pembalap Red Bull, Daniel Ricciardo, memenangi satu balapan lainnya.
“Itu baru tiga balapan. Kami ingin memenangi balapan tapi sedang proses mempelajari,” kata Hamilton. “Kami tahu persaingan di pacuan tidak akan mudah dan menuntun kerja keras untuk menampilkan performa terbaik,” Hamilton melanjutkan.
Pembalap Inggris itu mengatakan datang ke Azerbaijan untuk mengikuti balapan 27-29 April 2018 dengan perasaan segar setelah beristirahat sejak mengikuti balapan terakhir di Cina. Pada masa liburan, ia menyempatkan diri menonton festival musik di California, Amerika Serikat.
“Saya perlu mengalihkan perhatian dan menikmati waktu bersama kawan-kawan. Saya menikmati pekan yang indah, banyak berjalan. Saya lantas kembali ke dalam mobil dengan perasaan segar,” kata Hamilton.
Hamilton, yang masuk finis di urutan keempat pada balapan di Cina, mengatakan problem tim Mercedes terbesar tahun ini adalah bagaimana mengdapatkan ban yang bisa membuat kendaraan timnya tampil maksimal.
Baca: F1 GP Cina: Ricciardo Juara, Hamilton Keempat, Vettel Urutan 8
Hamilton juga mengatakan penundaaan penandatangan kontrak baru di timnya tak akan menimbul risiko apapun. “Saya sepenuhnya bertanggung jawab kepada Mercedes dan punya rencana masa depan bersama tim ini.”
BBC | ESPN