TEMPO.CO, Jakarta - Chayaphon Moonsri juara tinju dunia kelas terbang mini versi WBC berhasil menyamai rekor petinju selebritas, Floyd Mayweather Jr, yaitu 50 kali main tanpa kalah.
Moonsri yang punya nama ring Wanhaeng Menayothin menggenapi rekor sempurnanya 50 kali tarung tanpa kalah dan seri, setelah menang atas Leroy Estrada dari Panama dalam laga di Nakhon Ratchasima, Rabu 2 Mei 2018. Moonsri menang KO ronde 5 atas Estrada dan mempertahankan gelarnya.
Petinju yang dijuluki "Raksasa Kerdil Thailand" ini menguasai gelar kelas terbang mini (48 kg) sejak 2014. Gelar tersebut sudah dia pertahankan sebanyak 9 kali, dengan terakhir mengalahkan Estrada.
Baca: Tinju Dunia: Hadapi Laga Mudah, Golovkin Pilih Bersikap Merendah
"Saya sangat senang karena mampu menyamai rekor Floyd Mayweather. Sekarang saya berpikir untuk memecahkannya, dengan memenangi 51 pertarungan tanpa kalah. Itu bukan pekerjaan mudah dan saya harus berlatih keras untuk mewujudkannya," kata Moonsri seusai mengalahkan Estrada, Rabu.
Moonsri sebenarnya tidak muda lagi. Dia lahir di Maha Sarakham, hampir 500 km di timur laut Bangkok pada 27 Oktober 1985. Dalam usia 32 tahun di kelas terbang mini tak bisa lagi dianggap muda.
"Dia memang sudah 32 tahun, namun masih sangat fit dan kuat. Moonsri sangat disiplin dan pekerja keras. Jadi meraih kemenangan ke-51 saya pikir bukanlah hal yang mustahil," kata pelatihnya, Suparb Boonrod.
Baca: Tinju Dunia: Lawan Martirosyan, Golovkin Akan Samai Rekor Hopkins
Moonsri saat ini memiliki rekor 50-0 (18 KO). Rekornya masih kalah dengan legenda kelas terbang mini asal Meksiko, Ricardo "Finito" Lopez yang sudah pensiun. Hanya saja rekor Lopez 51 menang dengan sekali seri.
Dalam tinju dunia era modern, ada beberapa petinju yang pensiun tanpa kalah. Mereka di antaranya adalah Joe Calzaghe, mantan juara kelas menengah super WBA/WBC/WBO dari Wales dengan rekor 46-0 dan Sven Ottke, mantan juara kelas menengah super WBA/IBF dari Jerman dengan 34-0.
FIGHTNEWS | BANGKOK POST | BOXREC