TEMPO.CO, Jakarta - Petra Kvitova menyingkirkan lawannya dari Belanda, Kiki Bertens, untuk memenangi tunggal putri Tenis Madrid Terbuka ketiga kalinya yang bersejarah, Sabtu 12 Mei 2018.
Baca: Tenis Madrid Terbuka: Novak Djokovic Diteror Kekalahan
Petenis putri nomor 10 dunia dari Republik Cek itu juga memenangi turnamen di kampung halamannya, Praha, pekan lalu. Pada final di lapangan tanah liat Madrid Terbuka itu, ia menang 7-6 (8-6), 4-6, 6-3 dalam waktu dua jam 52 menit.
Kvitova, yang juga menang di ibukota Spanyol itu pada 2011 dan 2015, menjadi petenis putri pertama yang memenangi turnamen ini tiga kali. Tapi, ia meraihnya dengan perjuangan keras untuk bisa mengalahkan lawannya yang menduduki urutan ke-20 dunia.
Dengan hasil pada final di Madrid, juara Wimbledon dua kali ini memperpanjang kemenangannya menjadi 11 kali beruntun.
Bertens juga tampil bagus pekan ini dengan mengalahkan pemain nomor dua dunia, Caroline Wozniacki, dan juara Grand Slam lima kali, Maria Sharapova, dalam perjalanannya menuju final.
Pada Senin mendatang, petenis putri Belanda itu akan menduduki peringkat dunia tertingginya sampai saat ini, yaitu urutan ke-18, dalam daftar peringkat yang akan dikeluarkan Asosiasi Tenis Wanita (WTA).
Di bagian putra, rekor kemenangan 21 kali pemain nomor satu dunia, Rafael Nadal, di lapangan tanah liat berakhir. Petenis Spanyol itu dikalahkan andalan Austria, Dominic Thiem, pada perempat final 7-5, 6-3.
Kekalahan itu membuat petenis Swiss, Roger Federer, akan menggantikan posisi Nadal sebagai petenis putra nomor satu dunia pada Senin mendatang.
Baca: Tenis-Wimbledon: Serena Williams Bisa Kembali Diunggulkan
Federer sudah tidak bermain sejak 24 Maret lalu dan absen dari seri turnamen lapangan tanah liat. Tapi, Nadal akan kehilangan ranking poin miliknya dari kemenangan di Madrid tahun lalu ketika daftar peringkat Asosiasi Tenis Profesional (ATP) dikeluarkan pada Senin nanti.
BBC | TENNIS WORLD