Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasca Piala Thomas dan Uber, Menpora Minta PBSI Evaluasi Pelatih

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kanan) dan Mohammad Ahsan (kiri) mengembalikan kok ke arah lawan pebulu tangkis ganda putra Cina Li Junhui dan Liu Yuchen pada pertandingan babak semi final Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, 25 Mei 2018. ANTARA
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kanan) dan Mohammad Ahsan (kiri) mengembalikan kok ke arah lawan pebulu tangkis ganda putra Cina Li Junhui dan Liu Yuchen pada pertandingan babak semi final Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, 25 Mei 2018. ANTARA
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, meminta evaluasi menyeluruh pada skuad bulu tangkis Indonesia. Permintaan ini muncul pasca kegagalan tim Indonesia memenuhi target di Piala Thomas dan Uber 2018 yang digelar di Bangkok, Thailand, beberapa waktu lalu.

Baca: Indonesia Gagal ke Semifinal Piala Uber, Menpora Minta Hal Ini

 
"Ini menjadi tantangan terbesar bagaimana kita harus melakukan evaluasi dan mengubah cara kepelatihan dari segi penempatan pemain," kata Imam saat ditemui di rumah dinasnya di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin, 28 Mei 2018.
 
Selain evaluasi strategi saat di lapangan, Imam juga meminta agar Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengevaluasi kinerja tim pelatih. Jika dinilai perlu, perombakan di tim pelatih juga harus dilakukan. Apalagi, Indonesia memiliki banyak pelatih lokal yang sukses melatih di negara luar.
 
"Silakan PBSI dan Binpres untuk melakukan evaluasi. Banyak pelatih kita di luar negeri yang bisa membuktikan, bisa jadi mereka panggil lagi. Sebaiknya itu," kata Imam.
 
Saat ini memang beberapa negara kuat memiliki pelatih asal Indonesia di dalam timnya. Finalis Piala Thomas 2018 Jepang misalnya, memiliki Riony Mainaky. Ada pula sosok Rexy Mainaky yang baru saja mengantarkan skuad Uber Thailand lolos ke Final untuk pertama kalinya.
 
Untuk sektor tunggal putra, Indonesia memiliki pelatih Mulyo Handoyo yang sempat membawa kebangkitan di tunggal putra India. Saat ini Mulyo dikabarkan telah melatih tim Singapura.

Baca: Indonesia Gagal ke Semifinal Piala Uber, Ini Kata Susy Susanti

 
Tim Thomas Indonesia gagal memenuhi target untuk menjadi juara di Thailand. Bahkan mereka harus terhenti di semifinal, lebih buruk dari capaian terakhir pada 2016 yang harus takluk di partai final. Sedangkan bagi tim Uber, meski berhasil memenuhi target lolos dari penyisihan grup, mereka gagal memenuhi ekspektasi dengan kekalahan dari tuan rumah Thailand di babak delapan besar.
 
Imam pun mengatakan pekerjaan rumah PBSI masih banyak. Apalagi bulu tangkis menjadi nomor andalan Indonesia di Asian Games 2018 untuk meraih medali emas.
 
EGI ADYATAMA 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

3 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo. TEMPO/Intan Setiawanty
Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

Setelah kedatangan Red Sparks, Menpora Dito Ariotedjo yakin ekosistem bola voli Indonesia akan semakin maju.


Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

6 hari lalu

Rombongan klub Red Sparks dari Korea Selatan di Jakarta. ANTARA/Kemenpora RI
Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan tiket Red Sparks melawan Indonesia All Stars nyaris sold out.


Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

7 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memberikam keterangan usai pertemuan bersama ofisial dan pemain tim bola voli asal Korea Selatan Red Sparks di Kantor Kemenporta, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

Red Sparks yang diperkuat Megawati Hangestri akan bertanding melawan Indonesia All Star pada Sabtu, 20 April 2024, di Indonesia Arena, Senayan.


Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

26 hari lalu

Pelatnas bulu tangkis PBSI Cipayung. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

Menpora Dito Ariotedjo berkomitmen untuk memperbarui fasilitas olahraga di Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung.


Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

26 hari lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. PSSI
Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

Menpora Dito Ariotedjo sepakat dengan PSSI bahwa perpanjangan kontrak pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong akan ditentukan setelah Piala Asia U-23.


Ricky Soebagdja Berharap Indonesia Bisa Miliki Stadion Khusus Bulu Tangkis

27 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Berharap Indonesia Bisa Miliki Stadion Khusus Bulu Tangkis

Kabid Binpres PP PBSI Ricky Soebagdja berharap Indonesia bisa memiliki stadion pertandingan yang dikhususkan untuk bulu tangkis.


Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

29 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

Menpora Dito Ariotedjo yakin para atlet Indonesia bisa memberi kejutan di Olimpiade 2024 Paris.


Menpora: Fun Volleyball Antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Indonesia Tak Pakai Dana APBN

32 hari lalu

Klub bola voli Koera Selatan Red Sparks. Instagram
Menpora: Fun Volleyball Antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Indonesia Tak Pakai Dana APBN

Menpora Dito Ariotedjo memastikan pertandingan "Fun Volleyball" antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Putri Indonesia tidak menggunakan dana APBN.


Menpora Dito Ariotedjo: Performa Megawati Hangestri di Red Sparks Beri Efek Domino bagi Dunia Voli Indonesia

32 hari lalu

Megawati Hangestri. Youtube/SpotTv
Menpora Dito Ariotedjo: Performa Megawati Hangestri di Red Sparks Beri Efek Domino bagi Dunia Voli Indonesia

Menpora Dito Ariotedjo menilai performa Megawati Hangestri di Red Sparks memberi efek domino bagi dunia voli Indonesia.


Menpora Dito Ariotedjo Sayangkan Kondisi Rumput SUGBK saat Pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam

32 hari lalu

Wasit memberikan kartu kuning saat Timnas Indonesia menghadapi Timnas Vietnam di laga Kualifikasi piala dunia 2026 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024. Laga tersebut dimenangkan Timnas Indonesia dengan gol tunggal yang diciptakan Egy Maulana (10). TEMPO/ Febri Angga Palguna
Menpora Dito Ariotedjo Sayangkan Kondisi Rumput SUGBK saat Pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam

Menpora Dito Ariotedjo menyayangkan kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno saat pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam.