TEMPO.CO, Jakarta - Marco Trungelliti mencuri perhatian pada awal turnamen tenis Grand Slam Prancis Terbuka di lapangan tanah liat Roland Garros, Paris, Senin 28 Mei 2018.
Baca: Prancis Terbuka: Dibebani Kasus Rebutan Anak, Azarenka Kandas
Petenis asal Argentina berusia 28 tahun ini sebenarnya sudah tersingkir dalam babak kualifikasi. Tapi, kemudian ia mendapat jatah masuk babak utama.
Hal ini terjadi setelah pemain Australia, Nick Kyrgios, mengundurkan diri dari pertandingan melawan rekan senegaranya, Bernard Tomic, pada babak pertama karena cedera bahu.
Trungelliti lantas meraih kesuksesannya sebagai petenis lucky loser. Ia mengalahkan Tomic, yang lolos dari kualifikasi dan mencapai perempat final Wimbledon 2011, 6-4, 5-7, 6-4, 6-4.
Untuk pertama kali sepanjang kariernya, Trungelliti masuk babak utama Grand Slam dan kemudian menembus babak kedua.
Kemenangan bersejarah buat peringkat 190 dunia ini di Roland Garros diraih setelah ia harus menempuh perjalanan 10 jam dengan mengendarai mobil dari Barcelona, Spanyol, ke Paris, Minggu lalu.
Perjalanan serupa mengikuti lomba reli Barcelona-Paris ini ditempuh Trungelliti dengan kakak lakinya, ibu, dan neneknya yang berusia 88 tahun.
Trugelliti memang tinggal di Barcelona. Adapun ibu, kakak, dan sang nenek itu sebenarnya datang dari Argentina untuk menengoknya.
Trungelliti sudah merencanakan akan menjamu keluarganya dengan mobil sewaan untuk jalan-jalan di seputar Barcelona pada Minggu itu. Tapi, acara mendadak berubah, karena ia meraih tiket ke babak utama sebagai lucky loser.
“Saya ragu dengan jadwal penerbangan yang sedang sering berubah-ubah. Karena itu, saya memutuskan mengajak mereka naik mobil,” kata Trugelliti tentang keputusannya balik lagi ke Paris bersama keluarganya dengan mengendarai mobil.
“Kakak saya yang paling banyak mendapat giliran menyetir. Kami semuanya kurang tidur,” Trungelliti melanjutkan.
Sebelumnya, Trungelliti meningggalkan ibukota Prancis itu pada Jumat lalu, atau sehari setelah ia tersingkir dalam babak kualifikasi Prancis Terbuka. Tapi, pada Minggu berikutnya datang kabar menggembirakan dengan cedera yang dialami Kyrgios.
“Saya pikir saya cukup tenang,” kata Trungelitti di tempat konferensi pers para petenis ternama di Roland Garros setelah pertandingan. Tempat ini tidak pernah dikunjunginya sepanjang karier sampai ia mendapat kesempatan emas itu.
Baca: Prancis Terbuka: Ostapenko dan Williams Langsung Tersingkir
“Kami beberapa kali berhenti di perjalanan, minum kopi, dan beristirahat sebentar sebelum bertanding,” kata Trungelliti tentang petualangannya dari Barcelona ke Paris
BBC | ESPN