TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia untuk sementara berada di urutan keempat Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Tampere, Finlandia, berkat medali emas persembahan Lalu Muhammad Zohri, Rabu, 11 Juli 2018.
Dengan memperoleh satu emas itu, Indonesia di posisi keempat di bawah Jepang dengan dua emas dan satu perak, Kenya dengan dua emas, dan Australia yang meraih satu emas dan satu perak.
Baca juga: Lalu Muhammad Zohri Juara 100 Meter Kejuaraan Dunia Atletik U-20
Selain Indonesia, negara yag juga meraih satu medali emas lainnya adalah Ukraina, Selandia Baru dan Afrika Selatan.
Negara-negara tangguh di atletik, seperti Amerika Serikat dan Cina, belum mengumpulkan emas.
Lalu Muhammad Zohri, 18 tahun, menorehkan sejarah dengan menjuarai nomor lari 100 meter putra dalam kejuaraan dunia atletik U-20 di Finlandia.
Inilah pertama kali Indonesia menjadi juara. Dalam 32 tahun sejarah Kejuaraan Dunia U-20 IAAF, penampilan terbaik atlet Indonesia adalah finis di peringkat kedelapan.
Baca juga: Zohri Juara Dunia Atletik U-20, Rumahnya Sangat Memprihatinkan
Di Finlandia, Zohri, yang tak diunggulkan dan berlomba dari lintasan terluar, berhasil mengalahkan dua pelari asal Amerika Serikat dengan mencatatkan waktu 10,18 detik. Ia unggul tipis dari Anthony Schwartz dan Eric Harrison, yang sama-sama mencatatkan waktu 10,22 detik.
Peraihan medali (emas, perak, perunggu, jumlah)
1. Jepang 2 1 0 3
2. Kenya 2 0 0 2
3. Australia 1 1 0 2
4. Indonesia 1 0 0 1
4. Ukraina 1 0 0 1
4. Selandia Baru 1 0 0 1
4. Afrika Selatan 1 0 0 1
8. Ethiopia 0 2 3 5
9. AS 0 2 2 4
10. Cina 0 1 0 1