TEMPO.CO, Jakarta - Catatan kemenangan beruntun petarung MMA asal Indonesia, Stefer "The Lion" Rahardian, harus terhenti di angka sembilan. Ia dikalahkan petarung Filipina, Rene "The Challenger" Catalan, dalam pertarungan One Championship bertajuk "ONE: REIGN OF KINGS" di Mall of Asia, Manila, Manila, Filipina, Jumat malam, 27 Juli 2018.
Sejak awal dimulainya laga, gemuruh penonton lebih banyak hanya tertuju pada Catalan yang memang bertindak sebagai petarung tuan rumah. Namun Stefer tampak tak menunjukan nyali ciut dengan keadaan tersebut.
Bahkan, di tengah gemuruh penonton pada Catalan yang terus melancarkan serangan dan beberapa kali melakukan kuncian, Stefer mampu membalikan dan memberikan kuncian pada Catalan yang akhirnya terselamatkan oleh bel tanda akhir ronde pertama.
Hampir kalah di ronde pertama, Catalan terlihat mulai mengerti pola permainan dari Stefer dan berusaha menjaga agar pria berdarah Sulawesi Utara itu tidak memainkan kuncian di bawah.
Walau beberapa kali Stefer bisa mengunci lawannya tersebut, namun Catalan bisa melepaskan diri dan menjaga Stefer tetap minim bermain di bawah, sementara dirinya melancarkan berbagai pukulan yang masuk mengenai sasaran dan sapuan kaki yang hampir membuat Stefer goyah.
Merasa hal tersebut memiliki hasil, di ronde ketiga, Catalan tetap bermain di pola seperti ronde kedua, sementara Stefer yang sesungguhnya juga baik bermain di atas, mulai melancarkan serangan pukulan dan tendangan pada Catalan.
Akan tetapi, kedua petarung yang tidak mau kecolongan dalam ronde pamungkas ini, saling "menjaga diri" mereka masing-masing dengan lebih bermain safe dan tidak tergesa-gesa.
Hingga akhir ronde ketiga, kedua petarung masih bertahan, hingga akhirnya Catalan diputuskan menang dengan angka mutlak dari tiga dewan juri memutuskan wakil tuan rumah memiliki poin tertinggi dalam pertarungan kelas jerami (strawweight) itu.
Stefer Rahardian memuji lawan seusai duel itu. "Ini suatu kebanggaan, melawan petarung senior yang penuh pengalaman. Tentu dari pertandingan ini saya memiliki banyak pelajaran yang dapat diambil sebagai bekal untuk ke depannya," kata dia.