TEMPO.CO, Jakarta - Jalan untuk bangkit yang tidak mudah buat Andy Murray, mantan petenis putra nomor satu dunia. Ia langsung tumbang pada babak pertama Turnamen Cincinnati Masters di Amerika Serikat, Selasa 14 Agutus 2018, ketika berhadapan dengan petenis Prancis, Lucas Pouille.
Baca: Fokus ke Amerika Terbuka, Rafael Nadal Mundur dari Cincinnati
Murray melalukan servis double fault sampai enam kali pada set pertama ketika dikalahkan Pouille 6-1. Tapi, pada set kedua, petenis Inggris berusia 31 tahun ini memperbaiki kesalahannya dan ganti menang 6-1.
Hanya saja, Pouille, 24, melakukan perlawanan lebih tangguh pada set ketiga atau penentuan sebelum mengalahkan mantan juara Wimbledon itu 6-4.
Murray baru bermain empat kali setelah hampir absen selama setahun karena cedera pinggul. Dua pekan lalu, ia mengundurkan diri dari pertandingan perempat final di Washington Terbuka dan kemudian batal ikut Piala Rogers di Toronto, Kanada.
Pada pertandingan babak pertama lainnya, petenis Kanad, Denis Shapovalov, mengalahkan petenis tuan rumah, Frances Tiafoe, 7-6, 3-6, 7-5.
Bintang tenis Jepang, Kei Nishikori, mengalahkan pemain Rusia, Andrey Rublev, dua set langsung untuk maju ke babak kedua.
Cincinnati Masters adalah rangkaian turnamen pemanasan untuk petenis putra sebelum mengikuti Grand Slam Amerika Serikat Terbuka di New York mulai 27 Agustus mendatang.
Baca: Rafael Nadal dan Simona Halep Berjaya di Kanada
Sejumlah petenis papan atas dunia putra dan putri dari Asia lebih memilih untuk mempersiapkan diri menghadapi seri Grand Slam ini daripada tampil di Asian Games 2018.
BBC | ESPN
