TEMPO.CO, Jakarta - Serena Williams tampil meyakinkan sebelum mengikuti Grand Slam Amerika Serikat Terbuka di New York, mulai 27 Agutus 2018 mendatang.
Baca: Sering Tes Doping, Serena Williams: Saya Korban Diskriminasi
Pada turnamen pemanasan, Cincinnati Masters, Selasa 14 Agustus, mantan petenis putri nomor dunia dari Amerika tersebut hanya membutuhkan waktu 65 menit untuk mengalahkan petenis Austria, Daria Gavrilova, pada babak pertama 6-1, 6-2.
Petenis legendaris Amerika yang akrab dipanggil Serena dan pemegang 23 trofi Grand Slam ini menghasilkan 27 kali pukulan kemenangan untuk menyingkirkan pemain nomor 23 dunia, Gavrilova.
Kekuatan Serena, sang ibu muda ini, tampaknya sudah kembali setelah dua pekan lalu mengalami saat terburuk dalam kariernya. Saat itu ia dikalahkan petenis Inggris, Johanna Konta, 6-1, 6-0 di San Jose.
Pada babak kedua, Serena akan berhadapan dengan mantan juara Wimbledon lainnya dari Republik Cek, Petra Kvitova, yang menempati unggulan kedelapan dan mendapat bye pada babak pertama.
Serena menembus babak final Wimbledon bulan lalu. Tapi, ia kemudian mengundurkan diri dari Piala Rogers di Montreal karena alasan pribadi.
“Saya menyadari setelah Wimbledon, hal itu adalah sebuah perjalanan buat saya,” kata Serena yang kini berusia 36 tahun. “Saya hanya beruntung bisa kembali ke sini di lapangan tenis. Semuanya benar-benar menakjubkan.”
Baca: Serena Williams Galau Tak Punya Waktu Banyak untuk Anaknya
Sedangkan petenis Belarusia, Aryna Sabalenka, bangkit dari ketertinggalannya untuk mengalahkan Konta 4-6, 6-3, 6-4 pada babak pertama. Selanjutnya, Sabalenka akan berhadapan dengan unggulan kesembilan, Karolina Pliskova, yang terkenal dengan servis kerasnya.
GUARDIAN | ESPN