TEMPO.CO, Palembang – Indonesia berpeluang meraih medali emas Asian Games 2018 dari cabang tenis. Pasangan
ganda campuran, Christopher Rungkat/Aldila Sutjiadi melangkah ke final setelah mengalahkan pasangan Jepang, Erina Hayashi/Kaito Uesugi, dengan skor 7-6, 6-4.
Pertandingan semifinal di Lapangan Tenis Jakabaring, Palembang, Jumat, 24 Agustus 2018, berlangsung ketat. Ganda campuran Indonesia itu sempat memegang kendali sehingga poin tercatat 5-3, namun ganda campuran Jepang tak mau menyerah dana mampu menyusul angka menjadi 5-4. Namun akhirnya, perlawanan pantang menyerah Jepang mampu ditundukkan Christopher/Aldila.
Baca: JKT48 Muncul di Arena Angkat Besi Asian Games 2018
Aldila mengaku sempat kesulitan dalam permainan itu, terutama menghadapi permainan Erina Hayashi. “Pemain Jepang putri lebih bagus dari pertandingan dia sebelumnya,” ujar dia. “Kami sempat tertinggal beberapa poin, tapi setelah tie break, momentum berada di kami terus.”
Di final nanti, pasangan ganda campuran Indonesia itu akan menghadapi ganda campuran dari Thailand, Kumkhum Luksika/Ratiwatana Sonchat. Sebelumnya, pasangan Thailand itu mengalahkan ganda campuran Kazakstan, Danilina Anna/Nedovesoc Aleksandr, dengan skor 6-4, 4-6, 10-12.
Baca: Asian Games 2018: Dramatis, Emas Jetski Indonesia Direbut UEA
Kumkhum Luksika sendiri adalah petenis Thailand yang bermain secara profesional sejak tahun 2011 lalu. Rangking dunia paling tinggi yang ditorehkannya pada 2014, yakni peringkat nomor 85 dunia.
Sedangkan Ratiwatana Sonchat sudah bermain secara profesional sejak tahun 2007 lalu. Dia memenangi ganda ATP pertama di Bangkok bersama saudara kembarnya Sanchai Ratiwatana.
Namun dengan semua prestasi yang diraih musuh pada laga final nanti, Aldila menganggap musuhnya selevel dengan mereka. “Permainan kami lagi baik-baiknya, begitu juga dengan kekompakan,” kata dia.
Ihwal strategi di final nanti, duet ganda campuran ini menegaskan tak ada strategi khusus. Mereka hanya bermain dengan kekompakan satu sama lain, dan mencoba menguasai pertandingan. “Tak ada strategi muluk-muluk, kami hanya mencoba menguasai permainan,” tambah Aldila.
Pertandingan final ini akan dilaksanakan Sabtu, 25 Agustus 2018, pukul 13.00 WIB di Lapangan Tenis Jakabaring, Palembang.
AHMAD SUPARDI