TEMPO.CO, Jakarta - Kei Nishikori maju ke babak semifinal tunggal putra AS Terbuka 2018 setelah mengalahkan Marin Cilic 2-6 6-4 7-6(5) 4-6-6-4 di New York, Rabu (Kamis WIB) sebagai balasan terhadap petenis yang mengubur impiannya untuk menjuarai turnamen tenis grand slam itu 2014.
Nishikori menyusul rekannya senegara Naomi Osaka, yang menjadi petenis putri Jepang pertama dalam 22 tahun yang mampu mencapai semifinal turnamen level Grand Slam, setelah menaklukkan petenis Ukraina Lesia Taurenko 6-1 6-1.
Baca: Tersingkir dari AS Terbuka 2018, Begini Kata Maria Sharapova
Pertandingan Nishikori versus Cilic berlangsung ketat selama lebih dari empat jam.
Laga pada Rabu petang itu sangat berbeda dengan empat tahun lalu, ketika Cilic tidak menemui kesulitan untuk mengalahkan Nishikori di final AS Terbuka 2014 6-3 6-3 6-3.
Sejak itu Cilic telah dua kali mencapai final Grand Slam sementara Nishikori belum juga bangkit.
Di babak semifinal Nishikori akan berhadapan dengan pemenang antara petenis Serbia juara AS Terbuka dua kali Novak Djokovic dan John Millman dari Australia.
Dalam pertandingan perempat final tersebut, semula terlihat kemungkinan pengulangan laga empat tahun silam dimana unggulan tujuh dari Kroasia itu dapat merebut set pertama.
Di set kedua Nishikori yang sempat tampil canggung mulai dapat bangkit ketika untuk pertama kalinya mematahkan servis lawannya saat ketinggalan 2-4. Ia pun dapat mengejar untuk memenangi set kedua 6-4.
Baca: Tenis AS Terbuka: Gilas Lesia Tsurenko, Naomi Osaka ke Semi Final
Nishikori makin dapat mengimbangi gaya permainan Cilic yang mulai tersendat. Unggulan ke-21 itu mematahkan servis lawan dua kali berturut-turut sebelum menutup set ketiga 7-6(5).
Persaingan tetap berlanjut ketika Cilic mampu memenangi set keempat perempat final tunggal putra AS Terbuka 2018. Pada set kelima Nishikori mengambil keuntungan dengan mematahkan servis lawan di kedudukan 3-1, dan melakukannya lagi untuk memenutup set penentuan tersebut.
