TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putri Indonesia Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta akan turun di turnamen BWF Super 750 Jepang Terbuka 2018 mulai Selasa, 11 September 2018. Della / Rizki yang kini peringkat 11 dunia itu, harus bisa menunjukkan ketangguhan mereka agar tetap dipasangkan.
Baca juga: Ini Alasan PBSI Bongkar Pasang Ganda Putri
Baca Juga:
"Target di Jepang tentu dapat gelar. Tapi bukan cuma gelar, ada ujian juga untuk dua pasangan yang akan saya pisah. Saya bilang ke mereka, kalau mau tetap berpasangan dengan pemain yang sekarang, buktikan dengan gelar dari tiga turnamen yang akan diikuti," kata pelatih ganda putri Eng Hian, dalam rilis resmi PBSI, Senin, 10 September 2018.
Eng Hian telah mewacanakan pertukaran pasangan di antara anak asuhnya. Pasangan Della/Rizki dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani akan ditukarkan satu sama lain. Della akan dipasangkan dengan Anggia, sedangkan Rizki akan bermain bersama Ketut.
Kombinasi baru ini akan diturunkan di Denmark Open 2018. Sebelum dipisah, kedua pasangan ini juga harus menunjukkan kemampuan terbaik di tiga turnamen yang akan mereka ikuti secara berurutan yaitu Jepang Terbuka, Cina Terbuka, dan Korea Terbuka 2018.
"Kalau cuma sekedar mengalahkan unggulan dan tidak bisa juara atau minimal final, semifinal, buat saya itu hal biasa, tidak ada progress," ujar Eng Hian.
Langkah ini tak terlepas dari usaha Indonesia untuk mengatasi dominasi Jepang di nomor ganda putri. Wakil Indonesia kerap terhenti oleh wakil Jepang di berbagai turnamen.
Apalagi saat ini Jepang baru saja menempatkan 5 pasangan di 10 besar ganda putri dunia. Mereka adalah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (rangking 1), Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (3), Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto (5), Wakana Nagahara/Mayu Matsumoto (6), dan Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata (10).
Sedangkan Indonesia hanya bisa menembus peringkat 4 lewat pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Della / Rizki berada di peringkat 11 dan Anggia/Ketut berada di peringkat 16 dunia. Untuk menghindari batu sandungan lain, Eng Hian menyebut telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Jepang.
"Kami sudah melakukan evaluasi soal ganda putri Jepang. Sudah dibicarakan mengenai strategi, kekurangan dan kelebihan ganda putri Jepang yang harus diantisipasi. Tetapi semua balik lagi ke keyakinan dan kemauan pemain kita, mau atau tidak untuk membuktikan bisa berprestasi?" ujar Eng.
Pada turnamen Jepang Terbuka 2018, Della / Rizki akan berhadapan dengan wakil tuan rumah peringkat 10 dunia, Sakuramoto/Takahata. Sedangkan Anggia/Ketut akan berjumpa dengan Misato Aratama/Akane Watanabe, juga dari Jepang. Pasangan Greysia/Apriyani akan langsung bermain di babak kedua dan baru tampil Rabu.
EGI ADYATAMA