TEMPO.CO, Jakarta - Juara Tenis Amerika Serikat Terbuka, Naomi Osaka, siap mengalahkan Serena Williams lagi sebagai atlet wanita dengan bayaran tertinggi di dunia.
Baca: Naomi Osaka Minta Maaf karena Kalahkan Serena
Kemenangan Osaka, 20, yang memiliki kewarganegaraan ganda, Jepang dan Amerika Serikat, di Flushing Meadows, New York, Minggu 9 September 2018, telah menarik para perhatian para perusahaan raksasa perlengkapan olahraga.
Baca: Naomi Osaka Juara: Ada Kontroversi, Tangis, dan Senyum Kecut
Perusahaan Adidas, misalnya, dikabarkan siap melakukan kesepakatan baru dengan bintang tenis muda yang sedang menanjak ini senilai lebih dari US$ 10 juta atau sekitar Rp 148,78 miliar per tahun.
Agen dari Osaka, Stuart Duguid, mengatakan kepada The Times kerja sama sponsor pemainnya dengan raksasa olahraga itu akan habis pada akhir 2018 ini dan mereka bergerak cepat untuk memperpanjang kemitraannya dengan atlet berusia 20 tahun itu.
Prestasi, kualitas teknik, prediksi masa depan, dan latar belakang Osaka yang memiliki ibu dari Jepang dan ayah asal Haiti serta status kewarganegaraannya menjadi nilai lebih dari petenis muda ini untuk menjadi atlet wanita dengan daya jual paling tinggi; mengalahkan Serena, Maria Sharapova, dan lainnya.
Tak hanya Adidas, perusahaan-perusahaan raksasa di Jepang diperkirakan juga akan “melamar” Osaka. Ia akan menjadi primadona terbaik buat mengantar Olimpiade Musim Panas 2020 yang akan berlangsung di Tokyo.
Kembali kepada kabar kesepakatan baru Adidas dengan Osaka, hal itu bakal menjadikannya atlet wanita dengan pendapatan tertinggi di dunia.
Potensi kesepakatan baru soal sponsor itu dan hadiah sebagai juara Amerika Serikat Terbuka 2018 sebesar US$ 3,8 juta akan menempatkan Osaka menggeser petenis Caroline Wozniacki dari peringkat kedua daftar atlet wanita dengan pendapatan tertinggi 2018 versi majalah Forbes.
Adapun produsen raksasa olahraga lainnya, Nike, memiliki kesepakatan senilai US$ 12,5 juta dengan Maria Sharapova sampai selama petenis ini menjalani skorsing karena memakai obat terlarang.
Sedangkan kesepakatan sponsor Nike dengan Serena Williams belum pernah dipublikasikan. Tapi, menurut Forbers, juara Grand Slam 23 kali itu mendapat lebih dari US$ 18 juta.
Sampai saat ini, petenis putra Jepang, Kei Nishikori, yang juga mencapai semifinal Amerika Serikat Terbuka 2018 sebelum dikalahkan Novak Djokovic memiliki nilai sponsor bersama perusahaan dari Jepang, Uniqlo, senilai hampir US$ 20 juta per tahun. Nilainya melebihi sang juara, Djokovic, karerna popularitas Nishikori di negaranya.
Tapi, Osaka setelah memenangi Amerika Serikat Terbuka 2018 berpeluang untuk melebihi nilai sponsor yang dimiliki rekan senegaranya itu.
Lahir di Osaka, Jepang, dari ibu Jepang dan ayah asal Haiti, juara AS Terbuka ini tumbuh di Amerika Serikat tapi memilih untuk bertanding atas nama Jepang.
Baca: Energi Tenis Putri Asia: Naomi Osaka, Kimiko Date, dan Li Na
Kemitraan sponsor Osaka dengan perusahaan Jepang sekarang melibatkan produsen olahraga raksasa, Yonex, perusahaan makanan, Nissin, perusahaan stasiun televisi ternama setara HBO, yaitu Wowow.
NEWS.COM.AU | CNN | ESPN