TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Imam Nahrawi mengunjungi rumah almarhum Haringga Sirila, suporter Jakmania korban pengeroyokan bobotoh Persib, di Jalan Bangun Nusa RT 13 RW 3, Kelurahan Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu, 26 September 2018.
Setiba di rumah duka, Menpora langsung menemui keluarga korban yaitu sang kakak Mayrisa Sirawati dan sang ayah, Siloam. Mereka berbincang di rumah kontrakan yang telah disewa sekitar 20 tahun tersebut.
Baca: Kasus Haringga Sirila: PSSI Bentuk Tim Verifikasi
Dalam perbincangannya, kakak korban, yang terlihat cukup tabah, minta kasus yang menimpa adiknya diselesaikan secara tuntas. Pihaknya tidak ingin kasus yang ada berhenti di tengah jalan mengingat permasalahan yang ada menjadi perhatian banyak pihak.
"Siapa yang tidak kehilangan. Ibu pelaku pasti kaget anak mereka melakukan kekerasan ditangkap. Tapi kami kami lebih kaget lagi karena kehilangan anggota keluarga," kata Mayrisa Sirawati pada Menpora.
Satu-satunya kakak korban tersebut juga bercerita jika adiknya sangat menyukai sepak bola terutama tim Persija. Bahkan, setiap tim yang berjuluk Macan Kemayoran bertanding terutama di Pulau Jawa selalu memberikan dukungan secara langsung. "Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Menteri yang berkenan hadir di sini. Harapan kami semuanya bisa diselesaikan dan jangan lagi ada korban seperti adik saya," katanya.
Baca: Selain Penghentikan Liga 1, Ini 5 Putusan PSSI Lainnya
Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Haringga Sirila. Atas kasus tersebut pihaknya langsung bergerak cepat untuk mencari solusi termasuk melakukan koordinasi dengan stakeholder sepak bola Indonesia. "Saya sudah mendapat cerita dari sang kakak dan ayahnya. Almarhum merupakan salah satu pemuda yang rajin dan berjuang membantu keluarganya. Makanya jangan ada lagi kejadian seperti ini," kata Menpora usai bertemu keluarga korban.
Haringga Sirila merupakan anggota suporter fanatik Persija yaitu Jakmania. Pemuda berusia 23 tahun itu menjadi korban kekerasan oknum Bobotoh saat akan menonton pertandingan Liga 1 antara tuan rumah Persib melawan Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Minggu lalu, 23 September 2018.