Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kerusakan Jakabaring Sport City Diperkirakan Rp 20 Miliar

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Kondisi atap arena tenis lapangan Jakabaring Sport City yang porak poranda dilanda angin langkisau di Palembang, Ahad, 28 Oktober 2018. Tiga venue mengalami kerusakan terparah, yaitu venue dayung, akutik, dan atletik. ANTARA/Nova Wahyudi.
Kondisi atap arena tenis lapangan Jakabaring Sport City yang porak poranda dilanda angin langkisau di Palembang, Ahad, 28 Oktober 2018. Tiga venue mengalami kerusakan terparah, yaitu venue dayung, akutik, dan atletik. ANTARA/Nova Wahyudi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kerusakan kompleks olahraga Jakabaring Sport City, Palembang, akibat angin kencang pada Sabtu, 27 Oktober 2018,  ditaksir menembus Rp 20 miliar.

Baca: 3 Titik Kerusakan Parah Venue Jakabaring Akibat Disapu Angin

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, seusai memantau langsung kerusakan, Minggu, 28 Oktober 2018, mengatakan nilai kerugian tersebut didapat berdasarkan perhitungan sementara terhadap kerusakan yang terjadi pada 18 arena di JSC.

“Saya sudah pantau langsung, ada yang berat, sedang dan ringan. Hampir Rp20 miliar, tapi ada yang masih tanggungan asuransi,” kata dia.

Herman Deru mengatakan kerusakan terparah terjadi pada Stadion Akuatik karena atapnya terlepas. Atapnya yang terbuat dari membran itu diperkirakan senilai Rp 3,6 miliar.

Selain itu, arena yang juga rusak cukup parah yakni Stadion Atletik karena dua unit menara lampu rubuh. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 6 miliar.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan melaporkan estimasi kerusakan ini ke kementerian terkait, terutama untuk arena dayung yang saat ini masih dalam kategori tanggung jawab pemerintah pusat. “Venue dayung ini rencananya mau diserahkan besok (Senin, 29/10). Jadi tidak menjadi tanggung jawab kami,” kata Herman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagian besar arena di JSC ini menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sehingga kemungkinan besar akan mengucurkan dana APBD untuk memperbaikinya. “Akan tetapi, sedapat mungkin dana APBD kita jangan terpakai. Kami akan memanggil lagi perusahaan-perusahaan yang memberikan CSR-nya. Jika pun terpakai, kecil saja,” kata Herman.

Krena ini kasus khusus, seperti Arena Boling yang memiliki peralatan mekanis sensitif, Herman Deru memberikan instruksi ke pengelola untuk segera ditanggulangi menggunakan dana taktis. “Untuk yang riskan mekanikal seperti boling, atasi dulu takut air masuk,” ujarnya.

Herman menambahkan, setelah kejadian ini, Pemprov Sumsel berencana mengasuransikan semua arena. Selain itu menargetkan untuk menuntaskan perbaikan sebelum akhir tahun karena pada 2019 sudah diagendakan menjadi tuan rumah kegiatan internasional.

Sejumlah arena di Kompleks Olahraga Jakabaring Sport City, Palembang mengalami kerusakan parah akibat dihamtam hujan disertai angin kencang, Sabtu siang, sekitar pukul 14.00 WIB, sekitar 30 menit.

Simak: Jakabaring Sport City Porak-poranda Usai Diterjang Puting Beliung

BMKB merilis kejadian ini disebabkan oleh terbentuknya awan cumulonimbus atau awan hitam pekat karena pengaruh karakteristik permukaan topografi wilayah Jakabaring yang relatif rata dan sebagian besar merupakan lahan gambut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

1 hari lalu

Ilustrasi perceraian. Shutterstock
Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.


Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

5 hari lalu

Pada bagian atap Rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam. Jumlah tersebut melambangkan manusia dan Islam. TEMPO/Parliza Hendrawan
Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.


PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

5 hari lalu

Alat berat dikerahkan untuk menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

6 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

8 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

9 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

9 hari lalu

Tanjak, penutup kepala khas Sumatra Selatan, karya Heri Sutanto atau Cek Eri bisa dipesan secara custom order. TEMPO/Parliza Hendrawan
Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.


Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

10 hari lalu

Ilustrasi penumpang di LRT Sumsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

Jumlah penumpang LRT Sumsel naik selama masa libur Lebaran. Mencapai 188.481 orang.


Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

12 hari lalu

Jalan setapak menuju kebun duku milik warga di Desa Sukaraja, Pedamaran, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Hasil panen dijual untuk memenuhi pasar buah di Palembang hingga Jawa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

Lebaran di Ogan Komering Ilir bukan berpelesir biasa tapi pengalaman baru sembari panen dan petik langsung buah duku dari pohonnya.


Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

17 hari lalu

Pekerja dibantu alat berat menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Rabu 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

Hingga Ahad pagi, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Palembang-Betung belum juga difunsionalkan.