TEMPO.CO, Jakarta - Elina Svitolina mengalahkan Sloane Stephens untuk meraih prestasi terbesarnya pada WTA Finals di Singapura, Minggu, 28 Oktober 2018.
Baca: WTA Finals: Caroline Wozniacki Tumbang di Tangan Pliskova
Svitolina menjadi petenis putri Ukraina pertama yang memenangi turnamen khusus buat delapan petenis Asosiasi Tenis Wanita (WTA) terbaik dalam satu tahun itu. Pada final di Singapura, Svitolina mengalahkan mantan juara Amerika Serikat Terbuka, Sloane Stephens, 3-6, 6-2, 6-2.
Stephens, petenis Amerika, mengontrol set pertama. Tapi, Svitolina berhasil mematahkan servis lawannya tiga kali dalam set kedua.
Petenis Ukraina berusia 24 tahun ini kemudian mempertahankan performanya pada set ketiga. Svitolina menjadi petenis putri pertma yang tak terkalahkan di WTA Finals sejak Serena Williams melakukannya pada 2013.
“Ini menakjubkan. Saya sangat puas dengan permainan saya pekan ini,” kata Svitolina. Ia memenangi sembilan pertandingan final terakhir di WTA Tour.
Baca: WTA Finals: Svitolina Kian Dekati Tiket Semifinal
“Ada perasaan grogi pada awal pertandingan. Tapi, saya mencoba berusaha bertarung pada setiap perebutan bola dan itulah yang membuat perbedaan pada akhir pertandingan,” Svitolina, peringkat ketujuh dunia, melanjutkan.
BBC | ESPN
