TEMPO.CO, Jakarta - Tim bola voli indoor putra Bhayangkara Samator membuktikan janjinya dengan menjuarai PGN Livoli Divisi Utama 2018 setelah mengalahkan Indomaret 3-0 (25-22, 25-19, 25-19) di GOR Ki Mageti, Magetan, Minggu 4 November .
Dengan hasil ini, anak asuh Ibarsjah Djanu ini mampu memenuhi target yang dibebankan manajemen yaitu mengawinkan gelar juara Proliga 2018 yang telah didapat sebelumnya dengan PGN Livoli Divisi Utama 2018.
Pelatih Bhayangkara Samator Ibarsjah Djanu mengatakan hasil yang diraih oleh Rivan Nurmulki dan kawan-kawan tidak lepas dari usaha yang dilakukan sejak awal perlombaan. Apalagi tim ini datang dengan predikat juara bertahan.
Baca: Bola Voli: Putra Samator Hadapi Indomaret di Final Livoli
"Kita menargetkan untuk bisa juara kembali tahun ini. Sebagai juara bertahan, bebannya memang berat. Tapi kita berhasil mempertahankan," katanya dalam keterangan resmi yang dilansir PP PBVSI usai pertandingan.
Menurut dia, selama pertandingan berlangsung anak asuhnya mampu tampil bagus sesuai dengan harapan pelatih. Dengan kemampuan pemain yang ada, tidak salah jika Bhayangkara Samator mampu unggul jauh 3-0 atas Indomaret.
"Pola serangan bisa dilakukan dengan baik. Anak-anak juga cukup disiplin selama pertandingan berlangsung," kata Ibarsjah menambahkan.
Baca: Bola Voli Livoli: Putri Petrokimia Terancam Degradasi
Dengan menjadi yang terbaik pada PGN Livoli Divisi Utama 2018, Bhayangkara Samator berhak mendapatkan Piala Bergilir berikut dengan uang pembinaan sebesar Rp35 juta.
Pemain tim asal Surabaya yaitu Rival Nurmulki juga dinobatkan sebagai pemain terbaik kejuaraan ini.
Berikut peringkat akhir PGN Livoli 2018 sektor putra : 1. Bhayangkara Samator 2. Indomaret 3. TNI AU - Sukun 4. Berlian Bank Jatim 5. Yuso Yogyakarta 6. PU Grobogan Jateng 7. Surya Muda (degradasi) 8. Bina Cijaura Kab. Bogor (degradasi).
