TEMPO.CO, Jakarta - CLS Knights Indonesia berhasil membekuk Hong Kong Eastern 87-78 dalam laga lanjutan Liga Bola Basket ASEAN (ABL) berbekalkan akurasi tembakan tripoin mujarab yang mencapai 52 persen di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu 24 November 2018.
Hasil itu menjadi kemenangan perdana CLS dalam ABL 2018-2019, setelah di laga pembuka kalah 80-82 kala melawat ke markas Saigon Heat, demikian keterangan resmi CLS yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Akurasi tembakan tripoin 52 persen dicapai CLS setelah sukses menceploskan 13 dari 25 kali percobaan tembakan tripoin.
Catatan tersebut lebih baik dari Hong Kong Eastern yang hanya memasukkan delapan tembakan tiga angka dari 23 percobaan atau akurasi 34,8 persen.
Brandon Jawato dan Wong Wei Long menjadi pemain CLS yang paling banyak menyumbangkan tripoin, masing-masing membuat empat lemparan sukses dari lima kali tembakan.
Akurasi tembakan tripoin tersebut mendapatkan pujian dari pelatih CLS Brian Rowsom.
"Salah satu kunci kemenangan tadi adalah para pemain saling percaya satu sama lain dan kinerja tembakan tiga angka kami cukup bagus," ujar Brian.
Selain itu, lanjut Brian, umpan di antara para pemainnya pun berjalan dengan baik.
"Kualitas operan kami lebih baik daripada laga sebelumnya," tutur pelatih asal Amerika Serikat tersebut.
Di balik catatan tripoin yang akurat, center Maxie Esho memimpin dalam laga tersebut dengan raihan double-double 22 poin dan 10 rebound.
Sementara di kubu Eastern, Eric Ferguson menorehkan angka tertinggi dengan 18 poin dan 9 rebound.
"Selamat untuk kemenangan CLS. Kami sempat bermasalah dengan banyaknya pelanggaran yang kami buat," tutur pelatih Hong Kong Eastern, Eduard Torres Girbau.
CLS berkesempatan membalaskan kekalahan yang mereka derita di laga pertama ketika melakoni pertandingan lanjutan basket ABL pada Rabu 28 November saat menjamu Heat di Kertajaya.