TEMPO.CO, Jakarta - Badminton World Federation (BWF) mengumumkan hasil bidding penyelenggara major events bulu tangkis pada 2020-2025. Bidding dilangsungkan di kantor pusat BWF, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis.
Sebanyak 11 negara mengikuti bidding turnamen Kejuaraan Dunia, Kejuaraan Dunia Veteran, Kejuaraan Dunia Junior (dan Piala Suhandinata di nomor beregu), Piala Thomas dan Uber dan Piala Sudirman. Negara-negara yang akan menjadi tuan rumah major events adalah Korea, Jepang, Thailand, Rusia, Amerika Serikat, India, Denmark, Spanyol, Perancis, Selandia Baru, dan Cina.
Masih ada dua kejuaraan yang masih belum ditentukan penyelenggaranya yaitu World Junior Championships 2024 dan 2025.
Sementara itu, Indonesia menolak bidding sebagai penyelenggara tuan rumah major events hingga 2025 mendatang karena ketentuan pembagian komersial BWF sebesar 80-20 yang dinilai memberatkan. "Sampai saat ini keputusan kami masih sama, tidak akan ikut bidding sebelum ada perubahan konsep pembagian komersial ini," ujar Bambang Roedyanto, Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI.
Rudy melanjutkan, "Cina pada akhirnya memang memutuskan untuk ikut bidding, karena last minute, jadi tidak ada wakil mereka yang hadir di acara bidding di KL tadi."
Berikut daftar penyelenggara BWF Major Events 2020-2025:
Piala Sudirman
2021: Cina (kota belum ditentukan)
2023: India (New Delhi)
2025: Cina (kota belum ditentukan)
Piala Thomas dan Uber
2020: Denmark (Aarhus)
2022: Thailand (Bangkok)
2024: Cina (kota belum ditentukan)
Kejuaraan Dunia
2021: Spanyol (kota belum ditentukan)
2022: Jepang (Tokyo)
2023: Denmark (Kopenhagen)
2025: Perancis (Paris).
Kejuaraan Dunia Junior (Individual dan Beregu)
2019: Rusia (Kazan)
2020: Selandia Baru (Auckland)
2021: Cina (kota belum ditentukan)
2022: Spanyol (Cina)
2023: Amerika Serikat (Honolulu).
Kejuaraan Dunia Veteran
2021: Spanyol (kota belum ditentukan)
2023: Korea (Seoul)
2025: Selandia Baru (Auckland).
Pada tahun 2020 dan 2024 tidak dilangsungkan Kejuaraan Dunia karena ada Olimpiade.
BADMINTON INDONESIA