TEMPO.CO, Jakarta - Mantan juara tinju dunia Floyd Mayweather Jr menegaskan bahwa pertarungan pada malam Tahun Baru menghadapi petarung MMA asal Jepang, Tenshin Nasukawa hanya sebagai sebuah hiburan, bukan pertarungan resmi.
Seperti yang dikutip dari bbc.com, pertarungan eksibisi di Jepang tersebut hanya akan berlangsung selama sembilan menit, tidak ada pemenang atau yang kalah.
Mayweather yang berbicara melalui teleconference dari tempat latihan di Las Vegas pada Kamis 6 Desember mengatakan bahwa ia ingin memanfaatkan event tersebut sebagai peluang untuk mencoba sesuatu yang baru. Pertarungan eksibisi tersebut akan digelar di Saitama Prefecture Super Arena di Saitama, Jepang, sekitar 16 km di utara Tokyo.
Menurut Mayweather, di pertarungan nanti tidak akan ada wasit sehingga tidak akan tercatat dalam rekor pertandingan resmi.
"Ini semua hanya sebagai hiburan. Hiburan selama sembilan menit. Saya sekarang berada dalam sebuah bisnis hiburan," katanya.
Selain waktu sembilan menit, eksibisi akan berlangsung berdasarkan kelas 67kg, menggunakan aturan tinju dengan sarung tinju seberat delapan ons.
"Pertarungan ini akan full body contact, tapi bukan untuk rekor tinju atau MMA," kata seorang juru bicara Mayweather dalam sebuah pernyataan.
Seperti halnya Flyod Mayweather Jr, calon lawannya Tenshin Nasukawa juga sama-sama belum terkalahkan diatas ring. Nasukawa mencatat rekor 27-0 sebagai kickboxer profesional, 21 diantaranya menang KO.
"Belum ada petinju Jepang yang berhadapan dengan Flyod Mayweather diatas ring. Saya ingin membuat kesan bagus," kata petarung berusia 20 tahun itu.
Tidak diungkapkan berapa bayaran yang akan diperoleh Floyd Mayweather Jr dalam pertarungan antara tinju vs MMA itu.
