TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI) terus melakukan pembinaan prestasi atlet secara berjenjang dan berkesinambungan. Hal ini terlihat dengan suksesnya penyelenggaraan Kejurnas Cricket Junior di Lapangan Puspitek Banten, 16-20 Desember 2018.
Even tahunan PCI yang bertujuan mencari bibit-bibit muda cricket Indonesia ini diikuti Banten, Kalimantan Timur (Kaltim), DKI Jakarta, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Sumatera Barat.
Pada event ke-10 kegiatan PP PCI tahun 2018 ini, Tim Cricket Kaltim secara mengejutkan dengan sukses memborong gelar juara putra dan putri.
Di kelompok putra, Julang (Banten) tampil sebagai Top Scorer dengan mengoleksi 126 run, Irwansyah dari Kaltim menjadi Best Bowling dengan 14 wicket, dan Ardin dari Kaltim sebagai Man of Best The Tournament dengan 90 run dan 10 wicket.
Di kelompok putri, Rahma dari DKI Jakarta terpilih sebagai Top Scorer dengan 124 run, Gita dari DKI Jakarta) yang mencatat 15 wicket menjadi Best Bowling, dan Aprianti dari Kaltim menjadi Women of Best The Tournament.
“PCI mengakhiri tournament Kejurnas Junior ini di ujung tahun 2018 sebagai wujud kita tidak pernah berhenti mengembangkan cricket di Indonesia. Bibit-bibit muda yang muncul inilah yang menjadi calon-calon penghuni timnas di masa mendatang” ujar Abhiram Sin Yadav, Wakil Ketua Umum PP PCI di Jakarta, Kamis, 20 Desember 2018.
“Kejurnas junior adalah agenda tahunan PCI yang kita gelar dalam rangka pengembangan jangka panjang Cricket di Indonesia” timpal Aziz Syamsuddin, Ketua Umum PP Persatuan Cricket Indonesia.
