Michael Schumacher, juara dunia tujuh kali F1 asal Jerman, sedang bermain ski di Madonna di Campiglio, Italia, pada 13 Januari 2006. Schumacher is in this Italian Alps ski resort for the yearly meeting between Ferrari drivers and the press. Radio Prancis, RMC radio, melaporkan bahwa Schumacher mengalami kecelakaan. Ia menabrak batu ketika down hill. AP/Luca Bruno
Selama tiga tahun bersama pabrikan asal Jerman itu, Schumacher hanya mampu menambah satu finis podium di CV-nya sebelum pensiun untuk kedua kali.
Namun dia tidak pernah menyesali keputusannya untuk kembali ke F1.
"Menyesal? Tidak. Memang kami tidak meraih apa yang menjadi target kami, kejuaraan itu tidak membuahkan hasil baik, tapi bagi saya pribadi, saya belajar banyak dan momen-momen sulit itu lah yang membuat kalian tangguh," kata Schumacher.
Yang menjadi ironi adalah, setelah dia menyintas berbagai musim balapan di profesinya yang berbahaya sebagai pembalap, Schumacher, pada tahun pertama pensiun permanennya mengalami cedera kepala serius ketika bermain ski saat berlibur bersama keluarganya.
Menyusul kecelakaan yang menyebabkan dia dalam keadaan koma selama beberapa bulan, keluarga Schumacher membawanya pulang untuk menjalani perawatan dan rehabilitasi di rumah.
Pihak keluarga jarang mempublikasikan detail kondisi kesehatan Schumacher. Dalam laman media sosial resmi Schumacher, sang keluarga menyatakan bahwa "dia berada di tangan yang terbaik dan kami sedang melakukan semua hal yang memungkinkan untuk menolongnya."
Pada peringatan ulang tahun emas Michael Schumacher, media sosial pun dibanjiri dengan tagar #KeepFighting sebagai bentuk dukungan dan harapan terhadap kesembuhan sang legenda balap Formula 1 itu.