TEMPO.CO, Jakarta - Petenis Yunani Stefanos Tsitsipas mengatakan ia harus berada di puncak kekuatan mental untuk melawan juara enam kali Australian Open, Roger Federer setelah harapannya menghindari legenda tenis itu untuk putaran keempat pupus.
Tsitsipas yang berada di unggulan 14 Australian Open 2019, mengalahkan Nikoloz Basilashvili 6-3, 3-6, 7-6(7), 6-4 pada pertandingan babak ketiga, Jumat.
Mengutip laporan Reuters, Sabtu, petenis berusia 20 tahun ini sebetulnya berharap bisa melawan Taylor Fritz agar ia bisa menghindari berduel dengan Federer yang memegang titel juara 20 Grand Slam.
Tsitsipas pernah menghadapi Federer dalam Piala Hopman baru-baru ini, yang dimenangi oleh Federer 7-6(5) dan 7-6(4).
"Saya belajar banyak sejak pertandingan terakhir dengan dia. Pola permainan yang ia gunakan sekarang sedikit lebih baik. Servisnya sangat bagus, jadi saya harus memanfaatkan itu dan mengambil keuntungan dari pukulan balik sebanyak mungkin," ujar Tsitsipas.
Meski diwarnai kekhawatiran, namun ia begitu menantikan pertandingan keduanya pada putaran selanjutnya pada Minggu.
"Dia adalah legenda di olahraga ini. Akan menjadi hari yang hebat saat berhadapan dengannya di Rod Laver Arena yang merupakan salah satu arena terbaik. Saya sangat menantikan pertandingan itu," kata Tsitsipas lagi.
Ia mengaku memiliki kenangan jelas kala melihat Federer bertanding di final melawan Rafa Nadal atau Novak Djokovic selama bertahun-tahun dan ia berharap tidak kewalahan dalam menghadapi Federer.
Tsitsipas mengakui bahwa tidak lah mudah melawan petenis yang sudah ia awasi selama ini dan menghadapinya langsung di lapangan.
"Secara mental kita harus lebih kuat dibanding pertandingan sebelumnya. Federer sudah punya banyak pengalaman. Namun untuk mengalahkan dia, kita sebagai pemain harus siap dan yakin dengan kemampuan masing-masing," pungkas Stefanos Tsitsipas, soal pertandingan kontra Roger Federer di Australian Open besok.