TEMPO.CO, Jakarta - Juara kelas welter versi badan tinju dunia WBA, Manny Pacquiao menegaskan bahwa dia siap menghadapi siapapun seandainya laga ulang melawan Floyd Mayweather Jr urung digelar.
Bahkan bintang tinju dunia asal Filipina tersebut bersedia melalukan laga unifikasi gelar, melawan juara-juara dari badan tinju lain.
Menurut Pacquiao, dirinya sudah membicarakan kemungkinan laga ulang tersebut saat bertemu denga Mayweather Jr di Tokyo, Desember 2018. Namun hingga Februari ini belum ada tanda-tanda Mayweather Jr akan kembali naik ring usai memutuskan gantung sarung tinju dua tahun lalu.
“Jika Mayweather belum siap untuk naik ring lagi seperti yang dia janjikan tahun lalu saat kami bertemu di Tokyo, saya siap melawan siapapun,” kata Pacquiao.
“Saya siap menghadapi Keith Thurman di WBA, Erol Spence Jr di IBF, Mikey Garcia di WBC, Shawn Porter, Tarence Crawford di WBO, atau siapapun,” kata Pacquiao lagi.
Dalam usia 40 tahun, Pacquiao masih menunjukkan kehebatannya di atas ring. Laga terakhirnya pada Januari lalu berakhir dengan kemenangan angka mutlak atas petinju yang berusia 12 tahun lebih muda, Adrien Broner.
Manny Pacquiao merebut gelar juara tinju dunia kelas welter WBA dengan mengKO petinju Argentina, Lucas Matthysse di Kuala Lumpur pada Juli 2018. Dia menjadwalkan untuk naik ring lagi pada Mei atau Juni mendatang.
FORBES | PHILSTAR BOXING