TEMPO.CO, Jakarta - Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, sudah pulih dari cedera bahu yang dideritanya. Ia pun sudah tampil dalam tes pramusim di Sepang, Malaysia, Rabu, 6 Februari 2019.
Dalam tes itu ia tampil cukup meyakinkan dan kompetitif. Sempat berada di posisi kedua pada tes sebelum pukul 12.00, posisinya melorot ke urutan keenam dalam tes pukul 13.00 WIB.
Baca: Tes Pramusim MotoGP Sepang: Rossi Pamer Helm Baru
Pembalap asal Spanyol itu mengalami cedera bahu pada Desember tahun lalu. Cedera itu seperti terus membayanginya sepanjang musim 2018--saat ini memastikan gelar ketujuh-- dan kambuh dalam lomba di Jepang.
Ia pun bekerja sangat keras untuk melakukan pemulihan, bahkan memilih menjalani program rehabilitasi selama musim liburan. “Saya berlatih dua setengah jam pagi hari, dan juga sore harinya. Saya tak pernah melewatkan satu hari pun sejak kami mulai (proses pemulihan), 11 Desember,” kata Marquez.
Baca: Ini Rutinitas Romantis Valentino Rossi Sebelum Balapan MotoGP
Ia hanya libur berlatih pada 24-25 Desember serta 31 Desember serta 1 Januari. "Hal paling sulit adalah secara psikologis, tiap kali saya bangun pagi hari saya sedikit mengantuk," kata dia.
Dalam proses pemulihan Itu, Marquez didampingi fisioterapis Carlos Garcia, yang pindah ke Cervera untuk merawatnya. Tantangan terberat bagi keduanya adalah berusaha untuk menjauhkan Marquez dari sadel motor.
Bahkan pada fase awal pemulihan, motor Marquez terpaksa dipreteli. “Mereka mencopot roda motor saya,” kata Marquez.
Baca: MotoGP: Jelang Tes Pramusim Sepang, Ini Masalah Utama Tiap Tim
Sebelum memacu RC213V di Sepang, Marc Marquez sempat mengungkapkan kondisinya. “Sampai saya mengendarai motor MotoGP, saya tak tahu bagaimana progres saya. Saya sadar bahwa kualitas lebih penting dari jumlah putaran," kata dia. "Saya harus berhati-hati dan tidak membuang waktu pemulihan, dua bulan di mana saya sangat sabar.”
CRASH | MOTORSPORT
