TEMPO.CO, Jakarta - Max Holloway sedang berupaya mendapatkan peluang kedua untuk menantang Khabib Nurmagomedov. Sebab itu Halloway bersedia naik ke kelas ringan, dan memperebutkan gelar juara interim dalam UFC 236 yang akan digelar di Atlanta, Amerika Serikat pada 13 April mendatang.
Holloway yang merupakan petarung asal Hawaii, akan menghadapi Dustin Poirier yang berasal dari Louisiana. Keduanya pernah bertarung pada 4 Februari 2012 saat sama-sama masih di kelas bulu. Holloway kalah kuncian di ronde pertama saat itu.
"Khabib pernah bilang kalau dia ingin menghadapi saya, asalkan saya siap bertanding. Sekarang kesempatan datang kepada saya untuk memperebutkan gelar interim kelas ringan melawan Dustin," ujar Holloway.
Baca: Khabib Nurmagomedov Dilecehkan Juara UFC, Disebut Seperti Jompo
"Jika saya mampu mengalahkan Dustin, maka saya akan menghadapi Khabib kapanpun dia siap setelah menjalani skorsing," kata Holloway lagi.
Baca Juga:
Holloway seharusnya sudah menghadapi Nurmagomedov dalam UFC 223 di New York pada 7 April 2018. Saat itu Holloway muncul sebagai pengganti Tony Ferguson yang seharusnya menjadi lawan Nurmagomedov.
Namun Komisi Atletik New York menolak rencana pertarungan tersebut karena menganggap Holloway tidak siap secara fisik menghadapi Nurmagomedov. Persiapan yang hanya 6 hari dianggap terlalu cepat bagi Holloway untuk mempersiapkan diri.
Baca: Mayweather vs Canelo Rp 21 T, Berapa Nilai Khabib Nurmagomedov?
Nurmagomedov akhirnya hanya menghadapi petarung yang tidak terkenal, Al Iaquinta, dan menang angka. Nurmagomedov saat ini sedang menjalani skorsing selama 9 bulan akibat disalahkan sebagai penyulut kerusuhan usai laga melawan Conor McGregor pada 6 Oktober 2018.
Kini kesempatan kedua datang untuk Max Holloway jika ingin menjajal ketangguhan Khabib Nurmagomedov. Tentu saja dengan catatan, dia mampu melewati hadangan Dustin Poirier pada April nanti, sekaligus membalaskan kekalahannya 6 tahun lalu.
MMA JUNKIE | FORBES
