Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bulu Tangkis: Rela Lepas Status WNI, 2 Pemain Ini Gagal Bersinar

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Setyana Mapasa (kann) dan Gronya Somerville. (bwfbadminton.com)
Setyana Mapasa (kann) dan Gronya Somerville. (bwfbadminton.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ini cerita dua atlet bulu tangkis, Setyana Mapasa dan Taufik Hidayat Akbar, yang memilih menanggalkan status warga negara Indonesia demi mendapat kesempatan bermain yang lebih luas. Namun, di negeri orang, keduanya bisa dikatakan gagal bersaing di level teratas.

Setyana Mapasa, yang memiliki nama lengkap Setyana Daniella Florensia Mapasa, lahir di Minahasa, 15 Agustus 1995. Namanya sempat mencuat sebentar di tanah air, setelah ia termasuk ke dalam skuat Indonesia yang akan berlaga di Kejuaraan Dunia Junior 2012 bersama dengan Kevin Sanjaya dan Melati Daeva Oktavianti.

Baca: Bulu Tangkis: Prediksi Taufik Hidayat untuk Indonesia Open 2019

Sayang, kariernya bersama Merah Putih terpaksa harus terhenti setelah dirinya mengalami cedera lutut parah pasca-turnamen tersebut berakhir. Mapasa yang tak kunjung sembuh dari cederanya, namanya perlahan mulai redup di Indonesia dan disarankan untuk pensiun dini.

Seolah masih yakin bahwa kesempatannya di dunia bulutangkis belum usai, Mapasa memilih pindah ke negeri Kanguru dan berpindah kewarganegaraan. Keputusan ini diambilnya lantaran ingin dekat dengan keluarga, juga karena masih ingin berkarier di bulu tangkis.

Baaca: 3 Atlet Bulu Tangkis Asing Berdarah Indonesia yang Berprestasi

Semenjak ia menjadi warga negara Australia, Mapasa kembali muncul di dunia bulu tangkis dan berpasangan dengan atlet cantik, Gronya Sommerville. Namun hingga kini, belum ada sebuah prestasi mentereng yang berhasil diukirnya sejak berpasangan dengan Sommerville.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Paangan ganda putri itu hanya tampil dominan di level regional dengan merajai kejuaraan Oceania. Mereka antara lain menjuarai ajang itu pada 2017, 2018, 2019. Di level yang lebih tinggi pencapaian mereka hanya menjuarai Belanda Terbuka 2016 dan Kanada Terbuka 2016. Selain itu mereka sempat lima kali juara turnamen kelas challenge.

Baca: Bulu Tangkis: 2 Pemain Indonesia yang Memilih Membela Negara Lain

Pebulutangkis selanjutnya ialah Taufik Hidayat Akbar. Memiliki nama yang hampir sama dengan legenda bulutangkis tunggal putra Indonesia rupa-rupanya tak membuatnya juga memiliki perjalanan karier yang sama.

Pernah menjadi bagian dari atlet Pelatnas Cipayung dari tahun 2001 hingga 2004, Taufik Hidayat Akbar akhirnya memutuskan hijrah ke Italia pada tahun 2009 karena tak kunjung mendapat kesempatan di Indonesia.

Ia pun akhirnya berpindah kewarganegaraan demi membangun karier yang lebih baik di Negeri Pizza tersebut. Sayang, hingga kini belum terdengar prestasi mentereng yang berhasil diukirnya. Nama Taufik Hidayat Akbar seolah tenggelam dan tak lagi terdengar kabarnya.

INDOSPORT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?


Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?


Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

1 hari lalu

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya. Foto: Canva
Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.


Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

1 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam sesi jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia resmi menunjuk Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu sebagai kapten.


Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

1 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

Ricky Soebagdja mengatakan optimistis skuad putra bulu tangkis Indonesia bisa kembali membawa pulang Piala Thomas tahun ini.


Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) memberikan keterangan pers setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Fajar/Rian berhasil mempertahankan gelar All England kategori ganda putra yang pertama kali diperoleh tahun lalu. ANTARA/Muhammad Iqbal
Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu ditunjuk berdasarkan hasil voting seluruh atlet yang tergabung di dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

4 hari lalu

Jonatan Christie. Dok TIm Humas PBSI
Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Jonatan Christie melesat ke posisi tiga besar dalam peringkat bulu tangkis dunia (BWF) yang dirilis Sabtu, 20 April 2024


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

6 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

7 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

7 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.