"Monster Alifuru" Willem Natalex Munster adalah Juara Porprov Jambi, dikenal dengan pukulannya yang keras, siap meng-KO lawannya di One Pride Arena. Willem merangsek ke kelas welter One Pride Pro Never Quit dengan 3 kemenangan KO berturut-turut sebelum dihentikan Andicka Mamesah.
Kini Willem akan menghadapi tantangan terbesar dalam kariernya, menguji kekuatan dan daya tahan pukulannya melawan Alwin Kincai yang akan membuat penonton harap-harap cemas karena KO yang bisa datang kapan saja dalam pertarungan nanti.
"Macan Kerinci" Alwin Kincai memulai kariernya di One Pride dengan berturut-turut meraih 4 kemenangan KO di ronde pertama. Alwin juga dikenal sebagai fighter yang menggabungkan drop knee ke dalam permainan ground and pound-nya secara efektif.
Kemenangan beruntun Kincai baru-baru ini dihentikan oleh juara kelas welter Rudy "Ahong" Gunawan. Setelah kekalahan itu, Alwin kembali ke One Pride Arena, bertekad untuk kemenangan KO melawan Willem Natalex Munster.
Lamhot Parulian Tambunan, merupakan salah satu fighter yang pantang menyerah saat pertarungan. Pada laga terakhirnya ia menyuguhkan pertarungan yang sengit melawan Andri Bagus Budiyanto.
Lamhot juga termasuk fighter yang selalu melakukan jual beli serangan dengan lawannya.
Kekalahan yang harus diterima oleh Dedi Kurniawan saat melawan Nandhitya Rumambi, membuat petarung UNJ Gladiator Camp/BP3 Riau ini akan mengerahkan seluruh teknik dan kemampuan yang dimiliki untuk dapat memenangkan laga kali ini.
Dedi yakin bahwa ia dapat mengalahkan lawannya, sama seperti saat ia menumbangkan petarung Batam Fighter Club, Wayan, dengan kemenangan TKO.
Rekor bertarung Martin Sulaiman di One Pride pada laga pertama, ia sukses menaklukkan Joan Yohanis dengan kuncian kimura. Petarung yang datang dari kelas featherweight One Pride MMA Pro Never Quit ini, mampu membuat lawannya tak berkutik dengan menggunakan teknik grappling yang baik.