Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Formula 2 Austria: Sean Gelael Gagal Dapat Angka di Race Pertama

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Pembalap Formula 2 Sean Gelael menjelang tampil dalam GP Austria 2019 di Sirkuit Red Bull, 29-30 Juni. (foto: dok. Tim Jagonya Ayam)
Pembalap Formula 2 Sean Gelael menjelang tampil dalam GP Austria 2019 di Sirkuit Red Bull, 29-30 Juni. (foto: dok. Tim Jagonya Ayam)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Indonesia Sean Gelael tampil apik pada balapan Feature Formula 2 di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Sabtu (29/6). Namun sayang, penampilan bagus Sean belum mampu menghasilkan poin untuk tim Pertamina Prema Racing setelah finis di posisi ke-17.

Degradasi ban menjadi kendala utama yang dihadapi Sean. Cuaca panas di sirkuit dan lintasan semakin menyulitkan dia mempertahankan performa bannya yang mempengaruhi laju mobilnya.

Sepanjang kariernya di GP2 Series/Formula 2, Sean Gelael pernah memimpin balapan di tiga race. Namun hanya pada Race 1 di Red Bull Ring, Austria, sajalah dia gagal dapat poin.

Monza 2017 dia start dari P4 dan memimpin selama empat lap. Di akhir lomba dia finis P6. Baku 2019 dia start dari P3, memimpin selama dua lap, dan finis di P10.

Di Red Bull Ring, bahkan dari jumlah lap memimpin Sean lebih banyak, yakni 15. Hanya, tingkat keausan ban yang tinggi membuat dia terus melorot hingga akhirnya finis di P17.

Balapan hari Sabtu (29/6) pada lanjutan Kejuaraan FIA Formula 2 2019 itu memang jadi tempat demonstrasi siapa paling jago menghemat ban, dialah yang menang.

Namun khusus bagi para pembalap tim PREMA Racing, Sean dan Mick Schumacher, mereka terkena masalah lebih berat di sisi deg (degradasi) ban ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Khusus bagi Sean, saat memimpin itu dia tadinya sudah unggul lebih dari empat detik di depan Nikita Mazepin. Namun lalu dengan mudah ditempel dan disusul. Padahal, saat itu Sean sedang memakai ban lebih keras (soft) ketimbang supersoft, karena taktiknya memang prime-option alias pakai ban keras dulu baru ban lunak.

Selain masalah setelan mobil, suhu Red Bull Ring yang lebih panas ketimbang biasanya juga punya andil. Plus, Pirelli pun membawa dua jenis ban yang lebih lunak dibanding 2018, yang tentu saja lebih cepat aus.

"Start saya bagus dan tak langsung memaksa karena tahu rencana strategi lomba. Ketika memimpin balapan, kami punya jarak yang besar. Akan tetapi di tengah lomba kecepatan kami turun drastis dan tak bisa bertahan untuk mempertahankan posisi pertama. Saya dan tim terpukul dengan kejadian ini," kata Sean dalam rilisnya.

Untuk Race 2 hari Minggu tampaknya juga bukan hal mudah. Cuaca dan ban masih sama, sehingga kemungkinan pebalap Jagonya Ayam ini menghadapi masalah seperti di Race 1 sama besarnya.

"Tapi semoga kami bisa mendapatkan kepuasan di Race 2," kata Sean Gelael.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

24 hari lalu

Penumpang yang tiba dengan penerbangan dari Berlin menerima bendera Uni Eropa dan Bulgaria dalam upacara yang menandai bergabungnya Bulgaria ke wilayah Schengen perbatasan terbuka Eropa melalui udara dan laut, di bandara Sofia, Bulgaria, 31 Maret 2024. REUTERS/Stoyan Nenov
Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

Rumania dan Bulgaria mulai Minggu 31 Maret 2024 bergabung dengan sebagian Wilayah Schengen pada jalur laut dan udara, tetapi tidak jalur darat


Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

30 hari lalu

Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS
Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?


KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

31 hari lalu

Damos Dumoli Agusman, Direktur Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional. Sumber TEMPO/Suci Sekar
KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

Dubes RI untuk Austria mengadakan acara buka puasa bersama dengan organisasi-organisasi Islam dan 200 WNI di Wina.


WEC 2024: Hendak Salip Valentino Rossi, Sean Gelael Malah Alami Ban Aus Parah

53 hari lalu

Balapan FIA World Endurace Championship (WEC) 2024, Qatar 1812 KM, di Lusail International Circuit, Sabtu, 2 Maret 2024. (foto: Team WRT 31)
WEC 2024: Hendak Salip Valentino Rossi, Sean Gelael Malah Alami Ban Aus Parah

Sean Gelael tampil heroik bersama Team WRT 31 kelas LMGT3 FIA World Endurace Championship atau WEC 2024.


Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

59 hari lalu

Tentara Taliban berjaga-jaga pada upacara peringatan kedua pengambilalihan Kabul oleh Taliban di Kabul, Afghanistan, 15 Agustus 2023. REUTERS/Ali Khara
Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

Taliban membebaskan Herbert Fritz, seorang ekstrimis anti-imigran berusia 84 tahun. Ia sedang membuat artikel wisata di Afghanistan.


Pertamax Turbo Dukung Sean Gelael dan Valentino Rossi di FIA WEC 2024

14 Februari 2024

Debut balap ketahanan Valentino Rossi raih podium posisi tiga bersama BMW M Team WRT menggunakan BMW M4 GT3. (Foto: BMW Motorsport)
Pertamax Turbo Dukung Sean Gelael dan Valentino Rossi di FIA WEC 2024

Pertamax Turbo mendukung Sean Gelael dan Valentino Rossi dalam kejuaraan balap mobil FIA World Endurance Championship (WEC) 2024.


Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Sean Gelael

29 Januari 2024

Bamsoet Apresiasi Keberhasilan Sean Gelael

Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan Sean Gelael bersama tim Century Motorsport 14 memenangkan balapan ketahanan 24H Dubai 2024.


Sean Gelael Raih Podium Pertama di Balapan 24H Dubai

29 Januari 2024

Sean Gelael raih podium pertama di 24H Dubai. (Jagonya Ayam)
Sean Gelael Raih Podium Pertama di Balapan 24H Dubai

Pembalap Indonesia Sean Gelael berhasil meraih podium pertama di ajang 24H Dubai 2024 atau balapan Dubai 24 jam kelas GT3 AM


Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

23 Januari 2024

Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

Penghargaan ini diberikan oleh Energy Globe Foundation, sebuah organisasi nirlaba independen dari Austria


Apresiasi Bamsoet atas Keberhasilan Balap Ketahanan Sean Gelael

7 November 2023

Apresiasi Bamsoet atas Keberhasilan Balap Ketahanan Sean Gelael

Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan pembalap muda Indonesia Sean Gelael meraih juara kedua balap ketahanan 8 Hours of Bahrain, Sabtu, 04 November2023.