TEMPO.CO, Jakarta - Serena Williams meramaikan pergunjingan mengenai kemungkinan berpasangan dengan petenis pujaan tuan rumah Inggris, Andy Murray, pada nomor ganda campuran Grand Slam Wimbledon di All England Lawn Tennis, London, 1-14 Juli 2019.
Murray pekan lalu kembali bermain setelah absen lima bulan karena cedera. Ia menjuarai nomor ganda putra Queen's Club bersama Feliciano Lopez dan kini berpasangan dengan Pierre-Hugues Herbert di Wimbledon.
Petenis berusia 32 tahun yang dua kali menjuarai nomor tunggal putra di Wimbledon itu juga berencana bermain pada ganda campuran. Setelah menjalani operasi pinggul Februari lalu, ia tidak bermain pada nomor tunggal putra.
13-olah-andymurray
Tawaran Murray kepada petenis putri nomor satu dunia Ashleigh Barty untuk bermain di ganda campuran ditolak. Tapi, Serena yang berusia 37 tahun dan sedang memburu gelar Grand Slam ke-24 di Wimbledon, membuka pintu untuk pendekatan lebih jauh.
"Saya lowong. Saya merasa lebih baik sekarang. Jadi sudah pasti saya lowong," kata Williams menjawab pertanyaan apakah mau berpasangan dengan Murray.
Ketika ditanya kesediaan Serena, Murray menjawab, "Tak diragukan lagi dia adalah petenis terbaik dan akan menjadi mitra yang sangat solid."
Serena Williams menjuarai ganda campuran Wimbledon bersama Max Mirnyi pada 1998. Tapi, ia tidak pernah lagi turun lagi pada pertandingan kompetitif sejak kalah pada babak pertama Prancis Terbuka melawan Sofia Kenin, 1 Juni 2019.
Menjadi unggulan ke-11 tunggal putri, Serena Williams akan memulai ambisinya menjuarai nomor tunggal Wimbledon kedelapan kalinya dengan melawan petenis Italia, Giulia Gatto-Monticone.