TEMPO.CO, Jakarta - Atlet lari Adith Rico Pradana berharap bisa membela Indonesia di pesta olahraga kawasan Asia Tenggara SEA Games 2019. Setelah sukses di ASEAN Schools Games (ASG) 2019 sprinter kelahiran Bojonegoro itu mengharapkan prestasi di level yang lebih tinggi.
Rico yang saat ini bergabung dalam pemusatan latihan nasional Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) di Jakarta ingin tampil di nomor andalannya 100 meter putra. "Semoga bisa (ke SEA Games)," ucapnya di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2019.
Rico bersama saudara kembarnya, Adith Richi Pradana, sukses mencuri perhatian saat tanding di ASEAN Schools Games di Semarang pekan ini. Keduanya berhasil menyumbangkan medali bagi kontingen atletik Indonesia. Di nomor 100 meter putra, Rico finis pertama dengan catatan waktu tercepat 10,73 detik dan berhak atas medali emas. Sedangkan sang kakak, Richi, merebut perunggu setelah finis ketiga dengan catatan waktu 10,92 detik.
Tak hanya itu, Rico juga berhasil meraih emas di dua nomor lainnya, yakni 4x100 meter putra dan 4x100 meter campuran. "Tidak menyangka bisa dapat tiga emas. Semula targetnya dapat medali apa saja," kata pelajar SMA 11 Semarang itu.
Meski demikian, sebelum dipastikan bisa tampil di SEA Games, Rico akan berupaya memperbaiki catatan waktunya di kejuaraan nasional (Kejurnas) atletik. "Berikutnya akan persiapan ke Kejurnas, tapi belum tahu akan turun di nomor apa," ucapnya. PASI dijadwalkan menggelar Kejurnas Atletik 2019 di Stadion Pakansari, Bogor pada 1-7 Agustus.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berharap para atlet pelajar yang berprestasi di ASG diberi kesempatan tampil di level yang lebih tinggi lagi. Sebab, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan untuk SEA Games 2019 sebanyak 60 persen atlet di tiap cabang olahraga terdiri dari junior. "Harus dikasih porsi besar lagi. Jadi jangan dianggurin," kata Menteri Imam.
ADITYA BUDIMAN
