TEMPO.CO, Jakarta - Para pecatur junior Indonesia bertekad akan menyuguhkan prestasi maksimal saat berlaga dalam di 4th Eastern Asia Youth Chess Championship 2019 di Bangkok, Thailand 1-10 Agustus.
Hal itu membuktikan para atlet catur junior memenuhi harapan PB Percasi dalam melakukan regenerasi pecatur yang diharapkan mengikuti jejak seniornya GM Susanto Megaranto.
“Pembinaan olahraga catur harus berkesinambungan dan tidak boleh putus ditengah jalan. Dengan harapan PB Percasi terus mempersiapkan atletnya meraih gelar GM selain membawa tampuk juara dari Thailand,”jelas Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa sore 30 Juli 2019.
Utut bangga para pecatur junior yang diturunkan di Kejuaraan Asia di Thailand memiliki semangat juang. Semua itu terpantau dengan keinginan yang didambakan meraih gelar juara dengan membawa medali emas bagi Merah-Putih.
Para atlet yang akan diturunkan di Thailand nanti adalah Daniel Hermawan Tobing, Nuraini Rasyid, Nayaka Budhi Darma, Cacilia Natalie, Liuvian, Handaru Juan, Armenia Zendi, Arjuna Satria Pamungkas, Aura Chayati Auliani, Ayah-ayah Kish Thirof, Hafizah Indriani. Mereka ada para juara kelompok umur junior pada Kejuaraan Nasional Catur 2018 di Banda Aceh.
Menurut Utut, dalam setiap kejuaraan PB Percasi tidak pernah menjanjikan bonus. Namun selalu memberikan apresiasi bagi sang juara diturunkan dalam kejuaraan internasional lainnya. Dengan begitu, atlet harus memperlihatkan peningkatan prestasi hingga meraih gelar GM seperti Susanto Megaranto yang kini memiliki masa depan yang cerah melalui olahraga catur.
"PB Percasi sangat berterima kasih pada pihak PT Japfa Comfeed Indonesia TBK yang kali ini kembali menjadi sponsor utama untuk keberangkatan Tim Nasional Catur Indonesia ke arena Internasional," kata Utut Adianto lagi.
Sementara menurut Kabid pembinaan PB Percasi Kristianus Liem, Indonesia konsisten mengirim atletnya ke Kejuaraan Catur Junior Asia. Bahkan tahun sebelumnya tim catur Indonesia menoreh 7 medali emas pada kejuaraan catur yang sama di Shanghai, Cina.